Demonstrasi Myanmar Gelar Protes Kudeta di Kedubes Asing

Demonstran di Yangon, Myanmar, bawa protes mereka ke gedung kedutaan-kedutaan besar asing meminta tekanan internasional terhadap junta militer
Para demonstran di Yangon membawa protes mereka ke gerbang kedutaan-kedutaan besar asing, Rabu (10/2) untuk meminta tekanan internasional terhadap perebutan kekuasaan pekan lalu oleh militer (Foto: VOA)

Jakarta – Para demonstran di Yangon, Myanmar, membawa protes mereka ke gerbang gedung kedutaan-kedutaan besar asing, 10 Februari 2021, untuk meminta tekanan internasional terhadap perebutan kekuasaan 1 Februari 2021 oleh junta militer.

Di luar Kedutaan Besar Jepang, sekelompok kecil pengunjuk rasa memegang poster-poster dan meneriakkan kalimat "Kami ingin demokrasi, tapi yang didapat diktator!"

Seorang demonstran muda yang tidak bersedia menyebutkan namanya mengatakan, “Sebagai bagian dari generasi Z, kami adalah pemilih pertama. Ini pertama kalinya kami melakukan aksi protes. Mereka mengabaikan suara kami dan ini sama sekali tidak adil. Kami tidak menginginkan itu. Kami berharap mereka membebaskan para pemimpin kami dan menerapkan demokrasi yang sesungguhnya."

warga myanmarWarga Myanmar turun jalan mengutuk kudeta atas Aung San Suu Kyi, 7 Februari 2021. (Foto: VOA)

Para demonstran duduk di serangkaian kolam tiup plastik yang biasa digunakan anak-anak untuk bermain air. Satu kolam tiup itu diisi tiga demonstran.

Penggunaan kolam tiup tampaknya merupakan cara mereka mematuhi undang-undang darurat di Yangon dan kawasan-kawasan lain, yang melarang kegiatan berkumpul sebanyak lima orang atau lebih.

Para pengunjuk rasa juga memadati jalan-jalan di pusat Yangon. Mereka berpawai sambil mengibar-ngibarkan bendera Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD), partainya Aung San Suu Kyi.

unjukrasa myanmarAksi unjuk rasa di Mandalay, Myanmar, 4 Februari 2021 (Foto: voaindonesia.com/AFP)

Dalam beberapa hari terakhir, pemerintahan militer yang baru telah meningkatkan tindakan untuk menegaskan kewenangannya. Sehari sebelumnya, militer menggunakan meriam air di beberapa kota dan melepaskan tembakan di ibu kota Naypyitaw.

NLD menyatakan, 9 Februari 2021 malam, bahwa markas besar mereka di Yangon digerebek oleh militer, yang kemudian menyita semua komputer dan dokumen yang tersimpan di sana (ab/uh)/Associated Press/voaindonesia.com. []

Berita terkait
Unjuk Rasa Warga Myanmar Tuntut Pembebasan Aung San Suu Kyi
Puluhan ribu warga Myanmar berunjuk rasa di seluruh kota di Myanmar, 7 Februari 2021, protes kudeta dan tuntut pembebasan Aung San Suu Kyi
WN Asing di Myanmar Sesalkan Kudeta Militer Terhadap Suu Kyi
WN asing di Myanmar menyesalkan kudeta yang dilakukan militer dan penahanan pemimpin de facto Myanmar, Aung San Suu Kyi
WN Australia Penasihat Aung San Suu Kyi Ditahan di Myanmar
Penasihat ekonomi Aung San Suu Kyi berkewarganegaraan Australia, Sean Turnell, mengatakan kepada Reuters dia ditahan oleh junta militer Myanmar
0
LaNyalla Minta Pemerintah Serius Berantas Pungli
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, meminta pemerintah serius memberantas pungutan liar (pungli). Simak ulasannya berikut ini.