Danau Toba Bersih KJA, Unesco Geopark Dipertahankan

DPRD Sumut menyebut, setelah Kaldera Toba masuk Unesco Global Geopark, pemerintah daerah harus menjaga kelestarian Danau Toba.
Djarot Saiful Hidayat bersama istri ketika mengunjungi Danau Toba.(Foto: Tagar/Istimewa)

Medan - Wakil Ketua Komisi B DPRD Sumatera Utara, Zeira Salim Ritonga menyebut setelah Kaldera Toba masuk Unesco Global Geopark, pemerintah daerah harus menjaga kelestarian Danau Toba.

Menurut Zeira yang juga di komisi pariwisata itu, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dalam momentum ini harus tegas menertibkan keramba jaring apung (KJA) di sana.

"Untuk menjaga keindahannya, KJA di Danau Toba harus dibersihkan. Tujuannya, agar prestasi yang sudah ada tidak sia-sia. Selama ini KJA itu tidak memberikan dampak yang positif kepada pemerintah, yang ada hanya mencemari air Danau Toba," ungkap dia, Kamis, 9 Juli 2020 di Medan.

DPRD Sumatera Utara khususnya Komisi B kata dia, mendukung pemerintah untuk mendatangakan wisatawan ke danau terbesar di Tanah Air itu demi pengembangan pariwisata. Namun, harus ada komitmen dari kepala daerah.

"Gubernur harus tegas, perusahaan yang memiliki KJA harus dikontrol, dibatasi agar jangan membuat air Danau Toba tercemar. Selama ini, perusahaan di sana tidak ada mendatangkan pendapatan asli daerah yang signifikan. Kami akan mendorong dinas pariwisata dalam hal anggaran, namun itu harus ada komitmen dari pemerintah daerahnya untuk benar-benar menjaga keindahan Danau Toba," terangnya.

Kualitas infrastuktur pendukungnya serta pelestarian lingkungan alam harus menjadi prioritas pemerintah ke depan

Politikus PKB ini memberikan apresiasi kepada Hidayati, General Manajer Badan Pelaksana Geopark Kaldera Toba. Sosok wanita inilah yang berjuang dengan keras, sehingga mendapatkan pengakuan dari Unesco.

Kaldera TobaKaldera Toba sebagai Unesco Global Geopark yang ditetapkan di Paris, Selasa, 7 Juli 2020. (Foto: Tagar/Istimewa)

"Beliau adalah wanita yang pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata di Pemprov Sumatera Utara. Kami harapkan kepala dinas pariwisata yang sekarang bisa bekerja dengan maksimal, agar pengakuan Unesco ini bisa terus dipertahankan. Kami dari Komisi B akan mendukung," terangnya.

Terpisah, anggota DPR RI Djarot Saiful Hidayat menyebut Danau Toba adalah warisan dunia dan menyambut baik Kaldera Toba masuk taman bumi dunia atau Unesco Global Geopark yang ditetapkan pada 7 Juli 2020 di Paris.

"Menjadi kebanggaan bagi warga Sumut dan Indonesia sekaligus tanggung jawab untuk menjaga, melestarikan dan merawat lingkungan sekitarnya serta mengembangkannya menjadi daerah tujuan wisata utama," katanya.

Menurut dia, Danau Toba sebagai warisan dunia tentu menjadi tantangan tersendiri bagi masyarakat untuk tetap menjaganya dari kerusakan, masyarakat harus memahami pentingnya menjaga lingkungan.

"Kualitas SDM warga sekitar tentu harus ditingkatkan terutama dalam hal semangat menjaga ekosistem Danau Toba agar tidak rusak. Contoh paling kecil adalah dengan tidak membuang sampah sembarangan yang dapat merusak habitat Danau Toba sendiri," kata anggota Komisi II DPR RI itu.

Ditetapkannya Danau Toba menjadi Unesco Global Geopark, tentu akan meningkatkan kunjungan wisatawan. Menurut Djarot, pemerintah harus meningkatkan fasilitas pendukung terutama infrastruktur. Pemerintah juga harus pula memiliki progam terukur dalam menangani persoalan pelestarian lingkungan.

"Kualitas infrastuktur pendukungnya serta pelestarian lingkungan alam harus menjadi prioritas pemerintah ke depan, jangan sampai penetapan Danau Toba sebagai warisan dunia menjadi tidak berarti dan tidak bermanfaat," kata Pelaksana Ketua DPD PDIP Sumut itu.[]


Berita terkait
DPRDSU Minta Perusahaan KJA Pindah dari Danau Toba
Perusahaan yang memiliki KJA di kawasan perairan Danau Toba diminta untuk pindah sebab merusak kebersihan air dan mencemari lingkungan.
KJA di Danau Toba, Hinca: Jangan Perpanjang Izinnya
Anggota Komisi III DPR RI merespons rencana relokasi keramba jaring apung PT Regal Springs Indonesia di Kawasan Danau Toba, Sumatera Utara.
Toba Sebagai UGG, Cabut Izin Perusahaan Perusak KDT
Semua pihak sangat mengapresiasi ditetapkannya Kaldera Toba sebagai Unesco Global Geopark. Program nyata pemerintah berikutnya sangat ditunggu.
0
LaNyalla Minta Pemerintah Serius Berantas Pungli
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, meminta pemerintah serius memberantas pungutan liar (pungli). Simak ulasannya berikut ini.