Pematangsiantar - Kawasan hutan masih terlihat asri di Damparan. Gemericik air sungai nan jernih mengalir deras sepanjang belasan kilometer di bawah kaki Gunung Simbolon di Kabupaten Serdang Bedagai yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
Damparan, sebutan warga di sana berarti aliran sungai yang luas. Damparan adalah aliran Sungai Bah Bolon yang terletak tepat di kaki Gunung Simbolon dengan bebatuan berukuran besar di dalamnya.
Damparan berada di Desa Rimbun, Kecamatan Sipispis, Kabupaten Serdang Bedagai. Desa Rimbun yang menawan menawarkan pemandangan perbukitan menghijau dengan air sungai jernih menyegarkan.
Sumber mata air dari pegunungan mengalir deras di antara bebatuan di sungai yang memiliki lebar sekitar sepuluh meter. Setiap akhir pekan, ratusan pengunjung mamadati Damparan untuk melepas penat setelah menjalani rutinitas sehari-hari.
Tagar memulai perjalanan dari Kota Pematangsiantar, menempuh sekitar satu jam tiga puluh menit untuk sampai ke lokasi tujuan. Sepanjang jalan terlihat beberapa anak-anak sungai yang mengalir tiada henti hingga ke hilir.
Pengunjung saat memadati Damparan di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara saat akhir pekan, Minggu 28 Juni 2020. (Foto: Tagar/Anugerah)
Akses jalan perkebunan karet milik PT Bridgestone memacu adrenalin para pengunjung hingga sampai di Desa Rimbun. Sepanjang jalan, pengunjung akan disajikan pemandangan aliran sungai yang jernih di antara lereng-lereng perbukitan.
Selain berenang di derasnya air, pengunjung juga dapat merasakan keseruan bermain olahraga air arum jeram sambil menikmati keindahan Batu Losung, gua dan air terjun.
Ke depannya kami akan melakukan pembenahan lokasi wisata
Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai telah merencanakan pengembangan Sungai Bah Bolon sebagai objek wisata sungai dengan beragam jenis transportasi dan permainan air. Di sana juga bakal disediakan berbagai jenis kuliner dan cenderamata.
Kepala Desa Rimbun Chandra Damanik mengatakan, pesona alam Desa Rimbun adalah anugerah yang dapat dimanfaatkan sebagai potensi pariwisata.
Damparan sejak dulu menjadi aset penting warga di sana. Selain untuk kebutuhan air bersih juga dijadikan irigasi areal persawahan warga. Di samping Damparan terdapat juga dua sungai yang memiliki air jenih, yakni Sungai Baroboh dan Balande.
Damparan, salah satu objek wisata di Kabupaten Serdang Bedagai dengan air yang jernih dan bebatuan menawan. (Foto: Tagar/Anugerah Nasution)
"Selain pantai, Kabupaten Serdang Bedagai juga memiliki beberapa sungai jernih dari mata air pegunungan, seperti Sungai Baroboh dan Balande yang jaraknya tidak terpaut jauh satu sama lainnya," tutur Candra kepada Tagar, Rabu, 1 Juli 2020.
Objek wisata di desa itu belakangan hari semakin dikenal masyarakat karena terdapatnya sebuah batu berukuran besar bernama Batu Losung.
"Ada batu peninggalan penduduk kampung zaman dulu, disebut Batu Losung yang menjadi penarik wisatawan, ditambah airnya yang jernih," kata Chandra.
Chandra mengaku, Pemerintah Desa Rimbun berencana melakukan pembenahan lokasi wisata Damparan dengan merangkul warga sekitar untuk mengelola potensi wisata yang ada.
"Saat ini kami masih upayakan proses pembebasan lahan dan kerja sama dengan pemilk lahan tepi sungai untuk membenahi dan semua instansi terkait untuk membantu program desa wisata," ujarnya.
Pemerinta desa kata dia, telah mengajukan rekomendasi pengembangan potensi wisata alam Damparan kepada pemerintah kabupaten.
"Ke depannya kami akan melakukan pembenahan lokasi wisata seperti pembuatan suvenir, pengadaan homestay, dan peningkatan sarana umum bagi pengunjung. Dengan hal itu kami berharap dapat menggerakkan ekonomi masyarakat pedesaan," tukasnya.[]
