Jakarta - Biasanya anak sudah banyak mengerti tentang media sosial. Terutama diusianya yang sudah beranjak remaja.
Media sosial memang menjadi salah satu sarana yang kerap diakses, termasuk oleh anak dan remaja. Namun, orang tua perlu waspada, karena media sosial bisa memberikan dampak yang memengaruhi kehidupan anak dan remaja.
Media sosial tidak selalu memberi dampak positif pada anak. Dampak negatif yang timbul dari media sosial pun tidak sedikit.
Keuntungan yang bisa didapatkan dari media sosial memang banyak, seperti sebagai sarana komunikasi, mempermudah hubungan dengan orang lain dengan minat dan hobi yang sama.
Namun, dampak buruk yang timbul akibat penggunaan media sosial yang kurang bijak juga bisa terjadi.
Seperti melihat tayangan yang tidak sesuai usia anak dan remaja, serta yang kerap terjadi yaitu perundungan di dunia maya atau dikenal dengan istilah cyberbullying.
Tidak mudah untuk memantau anak dan remaja saat mengakses media sosial. Apalagi, saat ini media sosial sudah banyak diakses melalui ponsel. Kemampuan digital anak dan remaja pun seringkali melampaui para orang tuanya.
Namun, orang tua harus tetap memantau anak dan mengawasi anak agar tetap aman dalam menggunakan media sosial.
Berikut tips orang tua agar tetap bisa mengawasi anak dalam bermain media sosial.
1. Perhatikan aktivitas anak di media sosial
Orang tua bisa mengawasi anak dalam bermain media sosial dengan memintanya untuk memperlihatkan aktivitas yang dilakukannya di media sosial.
Jika terlihat gambar, atau video yang tidak baik, berikan saran untuk segera melaporkan hal tersebut pada orang tua dan pihak media sosial.
Pasalnya, masih banyak anak dan remaja yang segan melaporkan bully tersebut pada orang tua.
2. Pengaturan privasi
Umumnya, media sosial memiliki fitur privasi yang dapat disesuaikan. Untuk itu, sebagai orang tua, mintalah anak untuk mengatur fitur tersebut dengan keinginan orang tua. Agar dapat melindungi anak dari hal negatif.
3. Batasi waktu mengakses ponsel
Berikan anak aturan dalam menggunakan media sosial, misalnya 1 sampai 2 jam setelah selesai mengerjakan tugas sekolah.
Jika media sosial diakses melalui perangkat komputer, maka tempatkan di lokasi yang mudah diamati oleh orang tua.
Media sosial merupakan bagian dari perkembangan teknologi yang sulit untuk dibendung. Maka dari itu, para orang tua tidak boleh bersikap acuh dan mulailah menetapkan aturan agar anak tetap aman dalam menggunakan media sosial.[]
Baca Juga:
- Kemiskinan Anak-anak di Amerika Meningkat
- Hapus Akun Media Sosial, Doni Salmanan Diduga Ingin Hapus Jejak Digital
- 10 Ucapan Isra Miraj 2022, Cocok untuk Status Media Sosial
- 11 Pilihan Twibbon Rabu Abu 2022, Cocok untuk Dipasang dan Bagikan di Media Sosial