Cek Lolos Dapat Kartu Prakerja, Begini Caranya

Cara mengecek pendaftar yang lolos atau diterima Program Kartu Prakerja dari pemerintah.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. (Foto: [email protected])

Jakarta - Gelombang pertama pendaftaran Program Kartu Prakerja telah ditutup pada Kamis, 23 April 2020. Selanjutnya pemerintah akan mengirimkan pesan singkat (SMS) kepada peserta yang lolos atau diterima program Presiden Joko widodo (Jokowi) itu mulai dari 18-20 April 2020.

Ini akan mulai pada Sabtu sampai dengan hari Senin.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan hanya 2,07 juta orang yang lolos kriteria dari jumlah pendaftar gelombang pertama kartu prakerja sebanyak 5,9 juta orang. Kemudian dari situ dilakukan lagi penyaringan. "Untuk tahap pertama ini setidaknya bergabung [lolos -red] 200.000 peserta," kata Airlangga kepada wartawan lewat virtual, Kamis, 16 April 2020.

Covid-19 PalembangPetugas Gugus Tugas Covid-19 Sumatera Selatan mendata bantuan dari tim Satgas BUMN peduli penanganan Covid-19 di Palembang, Sumsel, Kamis, 9 April 2020. (Foto: Antara/Feny Selly)

Apabila pendaftar gelombang pertama tidak lolos atau belum diterima maka tidak akan mendapat sms dari pemerintah. Namun, kata dia, calon peserta kartu prakerja dapat bergabung di gelombang pendaftaran selanjutnya tanpa mengulang proses pendaftaran dari awal. 

"Dari 200 ribu ini akan diberikan notifikasi melalui SMS. Ini akan mulai pada Sabtu sampai dengan hari Senin. Di antara waktu itu secara bergelombang diinfokan lewat SMS, sudah mulai bisa memilih pelatihan," tutur Airlangga.

Mereka yang lolos mendaftar kartu prakerja mendapatkan paket manfaat total senilai Rp 3.550.000. Jumlah itu terdiri dari bantuan biaya pelatihan sebesar Rp 1 juta, dapat dipergunakan untuk membeli satu atau lebih pelatihan di mitra platform digital.

"Insentif akan ditransfer ke rekening bank atau e-wallet LinkAja, Ovo atau GoPay milik peserta," kata Airlangga.

Insentif tersebut terdiri dari 2 bagian. Pertama, Insentif pasca penuntasan pelatihan pertama sebesar Rp 2.400.000, terdiri dari Rp 600 ribu per bulan. "Kedua, ada insentif pasca pengisian, yaitu survei evaluasi sebesar Rp 50.000 per surveinya. Ada 3 survei sehingga totalnya Rp 150 ribu," ujar Airlangga.

Airlangga menegaskan bahwa peserta dapat mengambil pelatihan selanjutnya jika sudah menuntaskan pelatihan yang pertama. Selain itu, pelatihan akan hangus apabila dalam waktu 30 hari sejak ditetapkan sebagai penerima peserta belum menggunakan Kartu Prakerja untuk pelatihan yang pertama.

Sisa bantuan biaya pelatihan yang pertama, dapat digunakan untuk pelatihan kedua atau ketiga hingga 31 Desember 2020. "Kesempatan ini silakan dioptimalkan dan kita harus tetap optimis dengan kegiatan yang produktif termasuk dengan mengambil pelatihan dalam Program Kartu Prakerja ini," katanya.

Sampai hari ini, terdapat 2.000 jenis pelatihan secara daring dari 198 lembaga pelatihan yang bekerja sama dengan 8 platform digital. Airlangga mengimbau agar peserta dapat mulai mengunjungi situs platform digital, membandingkan harga, dan memilih jenis pelatihan sesuai minat atau kebutuhan. []

Berita terkait
Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang Kedua 20 April 2020
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan gelombang kedua pendaftaran kartu prakerja bakal dilakukan pada 20 April 2020.
Covid-19, NasDem: Realisasi Kartu Prakerja Tak Maksimal
Ketua DPP Bidang Kesehatan Partai NasDem Okky Asokawati menyentil peluncuran kartu prakerja di tengah pendemi corona.
6 Kriteria Penerima Bansos Selama PSBB di Jakarta
Ada 6 kriteria penerima bansos di Jakarta setelah diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) cegah corona.
0
Massa SPK Minta Anies dan Bank DKI Diperiksa Soal Formula E
Mereka menggelar aksi teaterikal dengan menyeret pelaku korupsi bertopeng tikus dan difasilitasi karpet merah didepan KPK.