Cegah Kebakaran Hutan, Luhut Pandjaitan Undang Ahli dari Rusia

Menko Luhut mengundang ahli food estate dan bioteknologi pertanian dari Indonesia dan Rusia untuk mencari solusi mengatasi kebakaran hutan.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. (Foto:Tagar/Marves)

Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pihaknya telah mengundang ahli bidang food estate maupun bioteknologi pertanian di Indonesia, termasuk dari Rusia. 

Pentingnya penataan air itu karena pada tahun 2015 di Kabupaten Pulang Pisau terjadi karhutla yang sangat parah. Itu hendaknya jangan terulang lagi.

Tujuannya, untuk mencari solusi agar kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Pulang Pisau dan Kapuas dapat dicegah dan ditanggulangi. Para ahli itu, juga diminta untuk berkolaborasi dengan akademisi di Universitas Palangka Raya dalam mencegah dan menanggulangi kebakaran hutan dan lahan tersebut.

"Biarlah nanti kita ini terbuka. Jadi kita membuka diri untuk saling mengoreksi dan saling memperbaiki terhadap apa yang akan dibuat. Dengan begitu, hasilnya yang akan dicapai benar-benar optimal dan sesuai harapan," tutur Luhut, Selasa, 6 April 2021.

Luhut juga menjelaskan, penataan air di lokasi food estate di Kabupaten Pulang Pisau dan Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah, menjadi kunci penting dalam mensukseskan pertanian sekaligus mencegah serta menanggulangi terjadinya kebakaran hutan dan lahan.

"Pentingnya penataan air itu karena pada tahun 2015 di Kabupaten Pulang Pisau terjadi karhutla yang sangat parah. Itu hendaknya jangan terulang lagi," ungkap Luhut saat melakukan kunjungan ke lokasi Food Estate di Pulang Pisau.

Menurutnya, rekayasa tata kelola air dan pengolahan naik turunnya air sangat penting untuk keberhasilan maupun efektivitas pertanian di lahan basah. Di mana Tata kelola dan naik turunnya air itu harus benar-benar dari hulu hingga hilir di lokasi food estate.

Mantan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) ini juga mengatakan, dirinya mendapat perintah dari Presiden Jokowi agar alat mesin pertanian yang digunakan di lokasi food estate, benar-benar hasil produksi Indonesia dan mudah digunakan oleh para petani serta murah dalam hal pemeliharaan. []

Berita terkait
Luhut Kampanyekan BBI dan Bangga Berwisata di Indonesia Aja
Menko Luhut meresmikan kampanye Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata #DiIndonesiaAja.
Menko Luhut: Pemerintah Tak Memihak Calon Ketum Kadin Manapun
Terkait pemilihan Ketum Kadin, Menko Luhut sarankan pilih dengan hati nurani dan Perhatikan rekam jejak supaya dapat yang terbaik.
Syarat Turis Asing Masuk Bali Saat Pandemi, Penjelasan Luhut Pandjaitan
Bali akan dibuka untuk turis asing dengan tiga syarat ketat untuk menghindari risiko penyebaran covid. Ini berdasarkan penjelasan Luhut Pandjaitan.
0
Menkeu AS dan Deputi PM Kanada Bahas Inflasi dan Efek Perang di Ukraina
Yellen bertemu dengan Freeland dan janjikan kerja sama berbagai hal mulai dari sanksi terhadap Rusia hingga peningkatan produksi energi