Cara PKBM di Salayo Solok Gerakan Ekonomi di Tengah Pandemi

PKBM Fourtusima Institute di Kabupaten Solok menggelar pelatihan pembuatan kue bagi kaum ibu-ibu untuk menggeliatkan ekonomi di tengah pandemi.
Ibu-ibu yang ikut berlatih membuat beragam kue di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Fourtusima Institute di Nagari Salayo, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. (Foto: Tagar/Istimewa)

Solok - Pandemi Covid-19 nyaris melumpuhkan sektor perekonomian masyarakat di semua tingkatan. Bahkan, tak terhitung jumlah tenaga kerja dirumahkan karena dampak virus corona.

Targetnya agar ibu-ibu ini ahli dan mandiri dalam membuat beragam usaha kue.

Pemerintah tidak tinggal diam untuk mengatasi persoalan ekonomi masyarakat. Melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, pemerintah menggulirkan program peningkatan Kualitas Hidup Perempuan (PKHP). Hal ini untuk menopang ekonomi keluarga, khususnya untuk kaum ibu-ibu.

Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Fourtusima Institute yang berada di kawasan Jorong Sawah Sudut, Nagari Salayo, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok, menjadi salah satu lembaga yang menjalankan program tersebut.

Sedikitnya, ada 25 orang emak-emak di sekitar Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok yang mengikuti program tersebut. Mereka dilatih membuat beragam kue basah dan kue kering. Pelatihan tata boga itu berlangsung selama 60 jam pertemuan.

Kepala PKBM Fourtusima Institute, Tesa mengatakan, kaum ibu memang menjadi sasaran bagi pemerintah untuk tetap menggerakkan roda perekonomian keluarga di tengah pandemi corona.

"Targetnya agar ibu-ibu ini ahli dan mandiri dalam membuat beragam usaha kue. Sehingga usaha rumahan bisa berjalan dan membantu perekonomian keluarga," katanya, Jumat, 2 Oktober 2020.

Menurut alumni UMMY Solok itu, setelah pelatihan ini berakhir, para ibu-ibu juga akan dibekali dengan bahan-bahan kue plus sertifikat. Dia berharap, kelak jebolan PKBM Fourtusima Institute ini membentuk kelompok-kelompok usaha.

Sebelumnya, Fourtusima Institute juga menjadi pelaksana pelatihan dari Kemendikbud dalam Program Kecakapan Kewirausahaan (PKW), yang digelar pada Agustus - September 2020.

"Kalau PKW, targetnya tamatan SMA yang belum memiliki pekerjaan tetap, kemarin itu hanya untuk 20 orang," katanya didampingi pengawas yayasan Haryanto Arbi.

Menurutnya, hasil pelatihan itu, sudah ada 6 kelompok usaha kue yang mulai berusaha. Setidaknya, lapangan pekerjaan dan peluang usaha semakin terbuka dengan adanya program dari pemerintah pusat.

Fortusima Institut awalnya merupakan lembaga pendidikan yang bergerak pada jasa les dan bimbingan belajar sejak 1 Januari 2016, kemudian berkembang menjadi PKBM dibawah yayasan Revolusi Pendidikan Fourtusima.

"Kita sudah menjalankan tiga program kerjasama dengan pemerintah pusat, dan sampai saat ini berjalan dengan baik. Dampaknya sudah dirasakan langsung oleh masyarakat," kata pengawas yayasan, Haryanto Arbi. []


Berita terkait
TPS di Lokasi Karantina Corona, KPU Sumbar: Nanti Difikirkan
KPU Sumatera Barat belum merencanakan penempatan TPS di lokasi karantina pasien Covid-19.
Sumbar Segera Terapkan Sanksi Warga Pelanggar Perda Corona
Pemerintah Provinsi Sumatera Barat segera menerapkan sanksi bagi pelanggar Perda Adaptasi Kebiasaan Baru.
Alasan KPU Belum Kirimkan Nama 9 PAW Anggota DPRD Sumbar
KPU Sumatera Barat belum membalas surat soal PAW sembilan anggota DPRD Sumbar yang mengundurkan diri karena maju Pilkada 2020.
0
LaNyalla Minta Pemerintah Serius Berantas Pungli
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, meminta pemerintah serius memberantas pungutan liar (pungli). Simak ulasannya berikut ini.