Cara Menghitung Pendapatan Bersih untuk Bisnis Anda Sendiri

Anda dapat memperkirakan pendapatan tahun pertama Anda untuk memberikan gambaran kasar tentang berapa banyak uang yang berpotensi dihasilkan.
Ilustrasi. (Foto: Tagar/Ist)

Jakarta - Saat Anda memulai bisnis baru, penting sekali untuk memperkirakan arus kas yang Anda harapkan. Tanpa memiliki keinginan tentang berapa banyak uang yang dapat dihasilkan bisnis Anda, mustahil untuk merencanakan masa depan secara akurat. Memprediksi pendapatan bukanlah ilmu pasti, tetapi Anda dapat memperkirakan pendapatan tahun pertama Anda untuk memberikan gambaran kasar tentang berapa banyak uang yang berpotensi dihasilkan.

Anda mungkin pernah menemukan istilah, “penghasilan bersih”. Menentukan laba bersih dapat menjadi alat yang berguna dalam memahami posisi keuangan dan profitabilitas pribadi atau bisnis Anda. Pendapatan bersih untuk individu dan bisnis, memberi Anda langkah-langkah untuk menghitung dan menjelaskan perbedaan antara pendapatan bersih dan pendapatan kotor. Berikut adalah cara menghitung pendapatan bersih untuk bisnis Anda sendiri.


1. Mulailah dengan total uang yang diperoleh

Jumlah total uang yang diperoleh selama sebulan sebelum pemotongan sebaiknya dihitung. Setelah itu masukan pendapatan yang di peroleh selama sebulan ini ke buku yang Aanda miliki, seperti buku kas atau yang lainnya.


2. Tambahkan semua pengurangan

Pertimbangkan semua uang yang ditandai untuk pemotongan, termasuk pajak, asuransi kesehatan, dan kontribusi pensiun. Jangan lupa pengurangan ini dimasukkan ke buku kas dan diperhitungkan kembali setelah pengurangan pendapatan.


3. Kurangi potongan dari total uang yang diperoleh

Setelah Anda mengurangi semua potongan dari total uang yang diperoleh dalam periode pembayaran tersebut, Anda akan memiliki gaji bersih atau pendapatan bersih untuk periode waktu tersebut.

Setelah Anda mengikuti langkah-langkah di atas untuk membantu Anda meneliti pendapatan bulanan, Anda dapat memasukkan pendapatan dan pengeluaran bulanan dan satu kali ke dalam buku kas biaya bulanan. Buku kas ini penting karna akan menghitung subtotal dan total Anda, serta menunjukkan kepada Anda persentase setiap bulannya.

(Ghariza Syifa Riyashi)


Baca Juga

Berita terkait
5 Tips Memulai Bisnis Kecil dari Nol
Pastikan proses berjalan dengan perhitungan keuangan yang masuk akal
Pembisnis Harus Tau Nih, Ini Contoh Resiko Berbisnis
Berikut ini, akan dibahas mengenai jenis jenis resiko usaha berdasarkan kerugian yang diperoleh, kontrol usaha, dan target komponen usaha.
Ide Bisnis Online untuk Mahasiswa
Kamu dapat membuat bisnis online apa pun yang dapat Kamu pikirkan, selama Kamu memahami keterampilan dirimu
0
4 Manfaat Mempunyai Asuransi Kendaraan
Kendaraan yang kita miliki sudah seharusnya kita jaga karena dengan kendaraan tersebut kita dapat berpergian dengan mudah.