Capaian Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua Jadi Indikator Level PPKM

Capaian vaksinasi Covid-19 dosis kedua bagi masyarakat umum maupun kelompok lanjut usia (Lansia) jadi syarat penurunan level PPKM di Jawa-Bali
Sentra vaksinasi booster ABM bersama GoTix dan Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) di Mal Senayan Park, Jakarta Selatan. (Foto: Tagar/Ist)

Jakarta – Pemerintah menetapkan capaian vaksinasi Covid-19 dosis kedua bagi masyarakat umum maupun kelompok lanjut usia (Lansia) menjadi syarat penurunan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa-Bali. Ketentuan yang akan dituangkan dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) tersebut berlaku efektif pada periode PPKM sejak tanggal 1 Maret 2022.

Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, usai mengikuti Rapat Terbatas mengenai Evaluasi PPKM yang dipimpin Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), 27 Februari 2022, melalui konferensi video.

“Mulai minggu depan, pemerintah akan secara efektif memberlakukan syarat vaksinasi dosis kedua untuk menentukan level asesmen tiap daerah,” ujar Menko Marves yang juga Koordinator PPKM Jawa-Bali.

Menko LuhutMenteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan. (Foto: Tagar/Kemenko Marves)

Kebijakan ini, menurut Luhut, berdampak pada peningkatan jumlah daerah yang masuk ke level 3 dan 4 karena tidak memenuhi syarat vaksinasi dosis kedua umum dan Lansia. “Ini menjadi salah satu penyebab peningkatan kabupaten/kota yang masuk ke Level 3 dan 4. Namun tren peningkatan ini kami perkirakan akan berbalik menurun mulai minggu depan,” ujarnya.

Lebih lanjut Menko Marves mengungkapkan, syarat vaksinasi dosis kedua untuk penentuan level PPKM telah berhasil mendorong percepatan vaksinasi dosis kedua umum dan lansia di sejumlah daerah. Jumlah kabupaten/kota yang tidak memenuhi syarat vaksinasi dosis kedua umum pun menurun dari sebelumnya 21 daerah menjadi 7 daerah.

vaksinasi anak di baliSiswa memeriksakan kesehatannya sebelum menerima vaksin Sinovac Covid-19 saat kampanye vaksinasi di sebuah sekolah dasar di Bali pada Kamis, 23 Desember 2021 (Foto: voaindonesia.com - AP/Firdia Lisnawati)

“Untuk dosis kedua lansia dari sebelumnya 26 kabupaten/kota saat ini hanya tersisa 10 kabupaten/kota. Jadi semua mengalami kemajuan,” imbuh Luhut.

Luhut menegaskan, pemerintah akan terus mendorong kebijakan yang dapat mempercepat laju vaksinasi untuk segera mencapai kekebalan komunal atau herd immunity. Tingkat kekebalan masyarakat yang tinggi adalah salah satu faktor penting dalam transisi dari pandemi menuju endemi.

“Pemerintah ke depan akan terus mengkaji, menerapkan kebijakan yang dapat mendorong tingkat vaksinasi ke level tertinggi agar semua prakondisi endemi yakni tingkat kekebalan masyarakat yang tinggi dapat segera tercapai,” ujarnya.

Dalam keterangan persnya, Menko Marves pun kembali menekankan bahwa transisi dari pandemi menuju endemi harus dilakukan secara bertahap. Kebijakan pelonggaran kegiatan masyarakat harus tetap dapat mempertahankan hospitalisasi dan kematian pada level yang rendah.

“Pemerintah akan melakukan berbagai langkah awal, di antaranya: peningkatan cakupan dosis vaksinasi kedua dan juga booster; peningkatan kapasitas active case surveillance dan testing-tracing; jaminan (kapasitas) respons fasilitas kesehatan yang mumpuni,” kata Luhut.

Semua kebijakan dalam proses transisi tersebut, imbuh Luhut, tidak dapat dilakukan secara terburu-buru dan hanya mengikuti tren yang ada. Proses tersebut juga harus dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa.

siswi divaksinSeorang siswi SD Negeri Cempaka Putih Timur 03, Jakarta Pusat, sedang disuntik vaksin Covid-19 dari Sinovac saat program vaksinasi untuk anak usia 6 hingga 11 tahun dimulai pada 14 Desember 2021 ini (Foto: voaindonesia.com - VOA/Indra Yoga)

“Mencapai situasi mendekati normal, memerlukan sebuah cara pandang hidup dan kondisi yang baru. Tentunya, hal ini perlu disiapkan oleh pemerintah dan juga masyarakat. Semua upaya ini perlu disertai dengan edukasi yang mumpuni, agar pendampingan bersama Covid-19 nantinya bukan hanya slogan saja,” ujarnya (DND/UN)/setkab.go.id. []

Survei BPS Ungkap 20% Rakyat RI Tidak Mau Vaksinasi Covid-19

Senayan Park Dilengkapi Sentra Vaksinasi Booster

Vaksinasi Booster Covid-19 Lansia 3 Bulan Setelah Vaksinasi Primer

Hadapi Omicron Pemerintah Genjot Vaksinasi Primer dan Booster Covid-19

Berita terkait
PPKM di Luar Jawa-Bali Dilanjutkan Sampai Tanggal 14 Maret 2022
Pemerintah melanjutkan kebijakan PPKM di luar Jawa-Bali yang berlaku mulai dari tanggal 1 hingga 14 Maret 2022
0
Ini Daftar Lengkap Negara Peserta Piala Dunia FIFA 2022 Qatar
Daftar lengkap 32 negara yang akan bermain di putaran final Piala Dunia FIFA 2022 Qatar November - Desember 2022