Gowa - Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan melakukan silaturahmi virtual bersama sejumlah pasien Covid-19. Dihadapan mereka, Adnan mengatakan jika mereka yang positif terpapar virus Corona atau Covid-19 seharusnya tidak mendapat stigma yang negatif dari masyarakat.
"Seharusnya mereka yang positif Covid-19 mendapat support dari masyarakat agar mereka dapat sembuh dengan cepat. Karena Covid-19 ini bukan aib melainkan virus yang menyerang manusia, bahkan seluruh dunia," kata Adnan.
Dengan begitu, perlu adanya edukasi kepada masyarakat agar tetap mendukung dan mensupport mereka yang terpapar Covid-19.
Seharusnya mereka yang positif Covid-19 mendapat support dari masyarakat agar mereka dapat sembuh dengan cepat.
"Ketika ada orang di sekeliling kita, ada keluarga kita tertular justru kita harus berikan mereka dukungan. Tujuannya kita membantu mereka sembuh, karena secara tidak langsung akan mempengaruhi psikologinya yang berimbas pada sistem imun dan daya tahan tubuh," ujar Adnan.
Ditengah-tengah silaturahmi virtual, salah seorang pasien Covid-19 yang saat ini tengah menjalani isolasi menyampaikan kondisinya saat terkena virus berbahaya tersebut.
Sebelum dinyatakan positif Covid-19, pasien ini sempat merasakan kering pada tenggorokan. Kemudian bersama keluarga dirinya memutuskan untuk melakukan tes swab.
"Senin 29 Juni 2020 swabnya keluar dan hasilnya positif. Terus kami diarahkan untuk isolasi mandiri. Saya tidak tahu dari mana dengan siapa saya kontak. Kami saja tidak melihat dan belum merasakan gejala," tuturnya.
Sementara pasien lain mengatakan, silaturahmi virtual ini akan menjadi penyemangat bagi para pasien Covid-19. Mereka juga berterima kasih kepada pemerintah yang telah memfasilitasi mereka selama melakukan isolasi mandiri.
"Saya betul-betul mengapresiasi dengan kegiatan yang dilaksanakan oleh jajaran Pemkab Gowa, Pak Bupati sangat peduli dengan masyarakat, ini sangat luar biasa bagi kami," kata pasien lain. []