Jakarta - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengungkapkan bahwa makanan adalah kunci sukses pemulihan dan observasi warga negara Indonesia anak buah kapal World Dream yang dikarantina di Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta lantaran virus corona.
"Makanan adalah obat. Karena itu makanan yang diberikan harus berkualitas," kata Doni melalui siaran pers yang diterima Tagar dari Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB di Jakarta, Senin, 2 Maret 2020.
Pengadaan makanan bagi anak buah kapal World Dream yang diobservasi di bawah Komandan Juru Masak Tim Kemanusiaan Pulau Sebaru Letnan Kolonel Sitanggang. Sitanggang merupakan mantan anak buah Doni saat masih menjabat sebagai komandan Pasukan Pengamanan Presiden di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Secara khusus, Doni sudah bertemu dengan Sitanggang saat meninjau Pulau Sebaru Kecil bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy. Menurut Agus, Doni menilai Sitanggang adalah prajurit yang mumpuni dalam bidang kebutuhan pangan dan dapur.
"Sudah mengerti dia ini," kata Doni Monardo.
Doni mengatakan, pihaknya sudah tidak ragu dan merasa yakin kebutuhan pangan akan terpenuhi dengan standar yang sudah diperhitungkan di bawah komando Sitanggang.
Baca juga: Waspada Virus Corona, Anies Baswedan Gandeng Tentara
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 188 warga negara Indonesia yang merupakan anak buah kapal World Dream telah mendarat di Pulau Sebaru Kecil sejak Kamis, 27 Februari 2020 untuk menjalani observasi terkait COVID-19.\
Proses observasi akan dilaksanakan selama 14 hari, sesuai dengan prosedur yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). []
