Yogyakarta - Bank Indonesia (BI) Perwakilan Yogyakarta menyiapkan uang kartal, baik kertas dan logam Rp 5,6 triliun untuk keperluan Lebaran 2019. Jumlah tersebut dianggap mencukupi lonjakan permintaan.
Pada Lebaran 2018, realisasi uang kartal di Yogyakarta Rp 5,2 triliun. "Jadi yang kita siapkan lebih banyak 7,6 persen dibanding realisasi tahun lalu. Kita anggap tahun ini (Rp 5,7 triliun) cukup," kata Kepala BI Yogyakarta Hilman Tisnawan di Yogyakarta, Jumat 10 Mei 2019.
Untuk itu, kata dia, masyarakat tidak perlu khawatir dengan persediaan uang tunai selama Ramadan dan Lebaran. "Nggak perlu khawatir kurang," tegasnya.
Menurut dia, untuk memudahkan penukaran uang, BI Yogyakarta menjalin kerja sama dengan perbankan yang ada di empat kabupaten dan satu kota di DIY. Jumlah loket yang dibuka sebanyak 92 titik.
Kegiatan Balai Kota tidak sekedar penukaran uang saja, tetapi juga sosialisasi ciri-ciri keaslian uang dan menjaga perlakuan uang dengan baik
Selain itu, kata Hilman, penukaran juga bisa dilakukan di Balai Kota Yogyakarta. Pelayanan penukaran drive thru ini melibatkan sembilan bank secara bergantian sesuai jadwal. Sembilan bank tersebut yakni BNI, Mandiri, BRI, Permata, Bank BPD DIY, BSM, BRI Syariah, BTN dan CIMB Niaga.
"Kegiatan Balai Kota tidak sekedar penukaran uang saja, tetapi juga sosialisasi ciri-ciri keaslian uang dan menjaga perlakuan uang dengan baik," jelasnya.
Deputi Kepala Perwakilan BI DIY Sri Fitriani menambahkan, penukaran uang juga dilayani melalui layanan kas keliling. BI Yogyakarta membuka layanan kas keliling ini di 12 tempat strategis seperti instansi pemerintahan atau pasar tradisional.
"Namun untuk penukaran di layanan kas keliling ini dibatasi Rp 3,8 juta setiap orang," kata Fifin, sapaan akrabnya.
Menurut dia, layanan penukaran uang ini semata-mata untuk memudahkan masyarakat. Harapannya layanan yang mudah ini dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat. "Jadi lakukan penukaran uang di tempat yang sudah resmi ditunjuk," pintanya.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, menjelang Lebaran banyak perantara yang melayani penukaran uang. Biasanya penjual jasa penukaran uang ini beroperasi di sepanjang Jalan Senopati Yogyakarta, tempat BI Yogyakarta berada.
Jika melalui perantara atau calo, pengguna jasa harus mengeluarkan imbalan jasa kepada mereka. Namun melakukan penukaran uang di tempat-tempat resmi tidak ada potongan. []
Baca juga:
