Bertambah 17, Positif Covid-19 di Sumbar 238 Orang

Total warga Sumatera Barat terpapar Covid-19 mencapai 238 orang.
ilustrasi Covid-19. (Foto: pixabay)

Padang - Jumlah warga Sumatera Barat (Sumbar) terpapar virus corona kembali bertambah. Terhitung hari ini Rabu, 6 Mei 2020, total pasien positif Covid-19 mencapai 238 orang.

"Hari ini bertambah lagi 17 orang, dan jumlahnya sudah mencapai 238 orang warga di Sumbar positif Covid-19," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal, Rabu, 6 Mei 2020.

Lonjakan signifikan terjadi di Kabupaten Agam yakni 5 kasus. Semuanya merupakan tenaga kesehatan yang berjenis kelamin wanita dari Puskesmas Baso. Di antaranya, petugas pengambil sample swab dan petugas kesehatan di posko perbatasan.

"3 dari mereka berasal dari Tabek Panjang, 1 dari Lubuk Basung dan 1 orang dari Ampang Gadang. Semuanya isolasi mandiri di rumah, karena termasuk kategori ringan dan tetap dibawah pengawasan ketat tim kesehatan," katanya.

Di Kota Payakumbuh, kasus positif juga bertambah 3. Mereka merupakan hasil tracing orang-orang yang pernah kontak dengan pasien positif.

Hari ini bertambah lagi 17 orang, dan jumlahnya sudah mencapai 238 orang.

Kota Padang juga bertambah 6 kasus. Ada yang dari klaster Pasar Raya dan Pegambiran, ada pula yang berasal dari Bungus Teluk Kabung yang selama ini masih zona hijau.

Tiga pasien positif Covid-19 lainnya berasal dari Solok Selatan. Semuanya beralamat di Pakan Rabaa. Ada yang ibu rumah tangga, mahasiswa dan guru.

"Dua orang isolasi mandiri di rumahnya dan sorang ibu rumah tangga usia 80 tahun dirujuk untuk dirawat di RS Semen Padang Hospital," katanya. []


Berita terkait
Ancaman Polisi Bagi Pelanggar PSBB Sumbar Jilid Dua
Jajaran Polda Sumatera Barat memastikan akan menindak tegas masyarakat yang melanggar penerapan PSBB jilid 2.
PSBB di Sumbar Jilid Dua Bakal Dipertegas
Penerapan PSBB di Sumatera Barat diperpanjang hingga akhir Mei 2020.
Terbaru, 203 Orang Warga Sumbar Positif Covid-19
Jumlah warga Sumatera Barat positif terpapar Covid-19 mencapai 203 orang.