Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan bersepeda menjadi tren di masyarakat pada masa pandemi Covid-19. Menurutnya olahraga bersepeda bagus untuk menjaga metabolisme tubuh.
"Untuk itu kita lakukan 'Sosialisasi Aturan Keselamatan Pesepeda di Jalan', agar masyarakat tahu bagaimana bersepeda yang aman dan nyaman," ujar Budi Karya dalam siaran pers Kementerian Perhubungan, Jumat, 18 September 2020.
Sementara itu, menurut Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi yang harus dipahami terlebih dahulu sebelum berolahraga dengan sepeda, memastikan sepeda memenuhi beberapa persyaratan dasar.
Persyaratan tersebut antara lain memiliki spakbor, bel, rem, lampu, alat pemantul cahaya berwarna merah, alat pemantul cahaya berwarna putih atau kuning, dan pedal.
Ia juga mengingatkan pesepeda untuk memakai alas kaki serta memahami dan mematuhi tata cara berlalu lintas. Lalu, jika masyarakat memilih bersepeda malam hari tidak lupa menyalakan lampu. "Serta menggunakan atribut yang dapat memantulkan cahaya," tuturnya.
Selain 'Aturan Keselamatan Pesepeda di Jalan, Kemenhub juga menyosialisasikan 'Gerakan Peduli Kesehatan 3M (Memakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak)'. Menurut Budi Karya hal tersebut merupakan upaya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Apalagi di tempat-tempat umum, seperti Stasiun MRT masyarakat harus benar-benar mematuhi protokol kesehatan. "Saya juga menganjurkan kepada seluruh masyarakat untuk berpola hidup sehat seperti berolahraga, minum vitamin serta makan makanan yang begizi agar imun tubuh menjadi kuat dan tidak mudah tertular Covid-19," kata Budi Karya. []