Berprestasi di Unsri, Muhammad Imam Ammarullah Kini Aktif Meneliti

Muhammad Imam Ammarullah menjadi salah satu mahasiswa berprestasi yang mendapatkan penghargaan pada wisuda ke-143 Unsri pada tahun 2019.
Muhammad Imam Ammarullah menjadi salah satu mahasiswa berprestasi yang mendapatkan penghargaan pada wisuda ke-143 Universitas Sriwijaya (Unsri) tahun 2019, dengan IPK 3,71. (Foto: Dokumen Imam)

Jakarta - Miliki indeks prestasi kumulatif (IPK) 3,71, Muhammad Imam Ammarullah menjadi salah satu mahasiswa berprestasi yang mendapatkan penghargaan pada wisuda ke-143 Universitas Sriwijaya (Unsri) pada tahun 2019.

Saat itu, Imam dipersilahkan naik ke podium bersama tiga orang temannya. Mereka dinilai miliki sumbangsih selama menjadi mahasiswa di Unsri.

Apalagi banyak orang-orang di luar sana yang tidak punya kesempatan untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi karena berbagai alasan, jadi jangan disia-siakan

Influencer yang dikenal dengan hastag #KaryakanKebermanfaatan ini terpilih menjalankan riset mengenai implan medis.

Riset itu merupakan hasil kerja sama antara Universitas Sriwijaya dan Universiti Teknologi Malaysia selama 6 bulan di Medical Devices and Technology Centre (MEDiTEC), Universiti Teknologi Malaysia.

Imam mengatakan, kunci prestasi yang dicapainya adalah menjalankan amanah dari orang tuanya. Dia mengaku, potensi yang dimilikinya dimanfaatkan sebaik-baiknya selama kuliah di Unsri.

"Selama menjadi mahasiswa di Unsri, saya menyadari bahwa ini amanah orang tua, maka dari itu harus menggunakan waktu sebaik-baiknya serta memaksimalkan potensi yang saya miliki," kata Imam meneruskan catatannya kepada Tagar, Rabu, 24 Februari 2021.

Pria lulusan Teknik Mesin Unsri ini mengatakan, capaian yang didapatnya selama kuliah tidaklah mudah. Dia mengaku dituntut menjalankan segala sesuatunya dengan kemandirian.

"Terutama di awal perkuliahan karena dituntut kemandirian dalam menjalankan masa studi, cepat atau lama lulus itu semua tergantung kita, tidak seperti waktu SMA yang semuanya sudah terjadwal untuk lulus 3 tahun," ujarnya.

Pemuda asal Palembang, Sumatera Selatan ini mengungkapkan, selama kuliah dia enggan bermain-main. Oleh karena itu, tidak heran kalau sampai sekarang ia terus menorehkan sederet prestasi akademik dan non-akademik.

"Ada banyak kompetisi keilmiahan yang saya menangi, seperti lomba esai, KTI, dan poster ilmiah. Saya tak mau membuat orang tua kecewa, makanya aktif juga di organisasi, pernah jadi Ketua Umum Ikatan Pemuda Peduli Sosial (IKASA) 2017-2018, Sekretaris Jendral Komunitas Muda Nuklir Nasional (KOMMUN) 2018-2019, dan beberapa organisasi lainnya," tuturnya.

Banyaknya prestasi yang sudah diraih pria kelahiran 14 April 1999 itu tak membuatnya cepat puas dan menepuk dada. Meskipun saat ini ia sering diundang di seminar-seminar karena rekam jejaknya yang memotivasi banyak orang, sebagaimana yang terlihat dalam akun Instagram pribadinya @imamammarullah.

"Saya masih punya banyak mimpi, salah satunya lulus S3 dan aktif meneliti terutama di bidang alat kesehatan, khususnya implan medis. Pengembangan alat kesehatan di Indonesia merupakan peluang sekaligus tantangan, karena kebanyakan alat kesehatan kita masih impor dan ini tak boleh dibiarkan, kita perlu produksi alat kesehatan secara mandiri agar dapat meningkatkan daya saing," kata dia.

Lebih lanjut, dia berpesan kepada juniornya di Unsri dan mahasiswa umumnya agar bisa memanfaatkan waktu dengan sebaik mungkin.

"Karena waktu tidak dapat diputar ataupun diulang kembali, jangan sampai ada penyesalan di kemudian hari. Apalagi banyak orang-orang di luar sana yang tidak punya kesempatan untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi karena berbagai alasan, jadi jangan disia-siakan," ucap Imam.[]

Berita terkait
Profil Giring Ganesha, Trending Kritik Menohok Anies Baswedan
Nama Giring Ganesha trending di media sosial Twitter setelah mengkritik Anies Baswedan terkait penanganan banjir.
Profil Ali Ghufron Mukti, Direktur Utama BPJS Kesehatan
Ali Ghufron Mukti baru saja dilantik sebagai Dirut BPJS Kesehatan oleh Jokowi, berikut profilnya.
Profil Lengkap 9 Istri Bung Karno, Presiden Pertama Indonesia
Bung Karno, sang Proklamator Kemerdekaan RI, Presiden pertama Republik Indonesia. tercatat memiliki 9 istri. Ini profil lengkap istri-istrinya.
0
Parlemen Eropa Kabulkan Status Kandidat Anggota UE kepada Ukraina
Dalam pemungutan suara Parlemen Eropa memberikan suara yang melimpah untuk mengabulkan status kandidat anggota Uni Eropa kepada Ukraina