Jakarta – Tapi, pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, mengatakan, “Saya tidak berpikir Barcelona membutuhkan keajaiban untuk mengalahkan Bayern Munich.”
Xavi tahu bahwa untuk menjamin kelangsungan timnya di Liga Champions, mereka harus mengalahkan Bayern Munich yang tidak terkalahkan di kandang mereka sendiri, Tapi, dia tidak percaya mereka akan membutuhkan keajaiban untuk melakukannya.
Tugas Blaugrana tentu saja berat karena juara Jerman itu tampak tak terbendung di Eropa musim ini, tetapi pelatih Catalan itu yakin timnya bisa mengalahkan siapa pun.
Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez (Foto: marca.com - Joan Monfort/AP)
"Itu ada di tangan kami sendiri dan kami akan memberikan semua yang kami punya. Setelah pertandingan, kita lihat saja nanti," kata Xavi dalam konferensi pers pra-pertandingan.
"Saya tidak melihatnya sebagai keajaiban,” kata Xavi tentang upaya klubnya memenangkan laga. "Ini satu pertandingan dan kami bisa mengalahkan lawan mana pun."
Tentu saja, Xavi sadar bahwa Bayern bukan sembarang lawan dan Barcelona harus tampil sebaik mungkin untuk mendapatkan apa pun di Allianz Arena.
"Kami harus bersabar," kata Xavi. "(Proses) ini tidak dalam semalam.”
"(Pada hari Rabu) kami memiliki ujian melawan lawan yang lebih baik dari kami dalam pertemuan terakhir kami."
Pertandingan lain di Grup E, di mana Benfica menjamu Dynamo Kiev, juga bisa memiliki pengaruh besar dalam takdir Eropa pasca-Natal Barcelona. Jika Benfica gagal menang, tidak masalah apa yang terjadi di Munich, tetapi Xavi memilih untuk tidak memikirkannya.
“Jika kami tidak menang, kami bergantung pada permainan itu,” kata Xavi. "Saya ingin berpikir bahwa lebih penting untuk mengandalkan diri kita sendiri daripada orang lain."
Pelatih Catalan itu kemudian fokus membuat sejarah, karena Barcelona belum pernah menang di Munich. Namun, statistik lain yang menggambarkan ukuran pekerjaan yang ada.
"(Pesan untuk para pemain saya) bahwa mereka melupakan segalanya, melupakan tekanan. Bahwa saya ada di sana untuk membantu mereka," kata Xavi.
“Untuk mendominasi permainan menggunakan bola, mengetahui bahwa kami menghadapi lawan yang sangat tangguh. Kami tahu itu tugas yang sulit.”
"Sejarah mengatakan kami belum pernah menang di Munich, tetapi sejarah ada untuk dihancurkan. Saya menantikannya," ujar Xavi seakan menghibur diri sendiri.
Laga Barcelona vs Dinamo Kyiv di lanjutan Liga Champions, 20 Oktober 2021, dengan kemenangan Barcelona 1-0 (Foto: marca.com - Joan Monfort/AP)Xavi juga mengindikasikan bahwa bek kiri Jordi Alba harus tersedia untuk pertandingan yang dia gambarkan sebagai "final", yang akan menjadi dorongan besar bagi tim.
Bayern Munich menjamu Barcelona pada pukul 21:00 CET pada Rabu 8 Desember 2021 atau 9 Desember 2021 dini hari WIB (RAMIRO ALDUNATE/marca.com).
Akankah Terulang Mimpi Buruk Barcelona Digilas Bayern Munich?
Barcelona Lebih Tak Dapat Diprediksi Tanpa Adanya Messi
Liga Champions: Barcelona Tumbang di Kandang
Ke Semifinal, Bayern Munich Ajari Barca Main Bola
