Jakarta - Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Mohamad Guntur Romli merespons penunjukan ulama Muhammad Luthfi bin Yahya atau akrab disapa Habib Luthfi sebagai penasihat di Kementerian Agama.
Guntur Romli menilai penunjukan yang dilakukan Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi adalah upaya untuk menyembunyikan ketidakbenaran Menag dalam bekerja.
Tanpa mengurangi rasa hormat kepada Pak Fachrul Razi, sebaiknya beliau dicopot dari Menteri Agama. Pak Jokowi kan mau lari, Pak Fachrul malah tiarap
Dia berpandangan, Fachrul Razi ingin bersembunyi di balik ketenaran Habib Luthfi yang kini tengah menjabat sebagai Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).
"Habib Luthfi itu sudah Penasehat & Pertimbangan Presiden, menteri itu pembantu presiden, tapi ini Menteri Agama membajak Habib Luthfi sebagai Penasehat Menteri Agama. Pak Fachrul Razi kerjanya gak bener, mau berlindung di balik nama Habib Luthfi," kata Guntur Romli dikutip dari akun Twitternya @GunRomli, Senin, 21 Desember 2020.
Menurutnya, Fahcrul Razi tidak paham urusan ataupun manajerial keagamaan. Dia juga menyinggung Menag yang malah bersembunyi di tengah kondisi perlawanan negara terhadap kelompok intoleran serta radikal.
"Di tengah perlawanan terhadap kelompok-kelompok intoleran dan radikal, Menteri Agama malah ngumpet. Beliau tidak kompeten di posisinya, tidak paham urusan keagamaan, manajerial urusan keagamaan, malah ngumpet di tengah agenda melawan intoleransi & radikalisme," kata dia.
Tak hanya itu, dia juga meminta Presiden Joko Widodo atau Jokowi memecat Fachrul Razi sebagai Menteri Agama.
- Baca juga: Guntur Romli: 212 Momen Kasus Ahok, 1212 Momen Rizieq Shihab
- Baca juga: Alasan Fachrul Razi Angkat Habib Luthfi Penasihat Kemenag
"Tanpa mengurangi rasa hormat kepada Pak Fachrul Razi, sebaiknya beliau dicopot dari Menteri Agama. Pak Jokowi kan mau lari, Pak Fachrul malah tiarap," ucap Guntur Romli. [] (Magang/Nanda Alifah)