Jakarta - Ciu memang sudah dikenal di kalangan masyarakat, khususnya di Jawa Tengah. Cairan berwarna putih jernih ini sangat efektif untuk membuat orang mabuk ketika mengonsumsinya.
Minuman beralkohol ini berasal dari daerah Desa Kebjaran, Sumpiuh, Banyumas dan Cikakak Ajibarang, Jawa Tengah, yang ternyata banyak orang yang menyukainya.
Tahukah kamu, sejenis minuman beralkohol ini dihasilkan dari proses fermentasi ketela pohon cair yang terbuang dalam proses pembuatan tapai (tetes tapai), dan aromanya sangat menyengat.
Minuman keras (miras) hasil fermentasi alami dari zat pati ini sangat rentan dioplos dengan campuran bahan-bahan kimia berbahaya seperti Ethanol (alkohol murni), obat nyamuk, dan obat sakit kepala. Bahan-bahan berbahaya ini yang biasanya digunakan untuk mengoplos Ciu.
Biasanya distributor yang lebih banyak mengoplos dengan beberapa bahan tersebut. Pengoplosan itu dilakukan oleh mereka untuk memberikan efek sensasi mabuk yang berbeda dengan yang lainnya, menghasilkan produk yang lebih banyak, dan harganya lebih murah untuk dipasarkan.
Ciu yang dioplos warnanya lebih keruh. Berbeda dengan yang aslinya yaitu warnanya jernih, seperti air putih atau vodka.
Miras yang satu ini memiliki kandungan alkohol yang lebih tinggi dibandingkan dengan bir biasanya. Sehingga, dampaknya lebih berisiko dan bahaya jika diminum berlebihan.
Berikut Tagar rangkum dampak bahaya yang ditimbulkan dari mengonsumsi Ciu hingga rentan merusak organ tubuh.
1. Gangguan otak
Dilansir dari hellosehat, mengonsumsi alkohol di luar batas normal dapat merusak fungsi otak. Bahkan, bisa memperlambat pernapasan dan detak jantung, dan menurunkan suhu tubuh secara drastis.
Akibatnya juga berdampak pada penyusutan otak. Jika itu sudah terjadi, bisa mengalami gangguan dalam berbahasa, berpikir logis, dan menyelesaikan masalah.
Dampak jangka panjangnya adalah kerusakan otak yang permanen. Ini bahaya untuk kesehatan, jika masih mengonsumsi minuman keras tersebut.
2. Gangguan hati (liver)
Dampak lain yang ditimbulkan ketika berlebihan mengkonsumsi alkohol juga dapat merusak kerja hati.
Jika minuman beralkohol ini selalu dikonsumsi, dapat berakibat fatal dalam jangka panjang. Seperti, peradangan hati, sirosis alkoholik, hepatitis alkoholik, kegagalan hati, dan hingga kematian.
3. Kerusakan paru-paru
Mengonsumsi miras dalam jumlah banyak akan mengganggu pernapasan. Sehingga dapat berdampak pada kerusakan paru-paru.
Ketika Anda muntah akibat kebanyakan minum alkohol, besar risikonya Anda tersedak hingga menutup jalur pernapasan. Terlebih refleks batuk juga terhambat, karena dalam keadaan setengah sadar.
Sebagian residu muntahan dapat terhirup dan masuk ke dalam paru-paru. Hal ini dapat berakibat fatal karena berisiko mengembangkan infeksi paru-paru, pneumonia, dan kolaps.
Risiko bahaya Ciu di atas, membuktikan minuman beralkohol tersebut tidak layak untuk dikonsumsi. Jadi, hindari mengonsumsinya jika Anda tidak mau kesehatan terganggu. (Dian Cahyaningrum)
Baca juga:
- Lima Biji Buah-Buahan yang Bermanfaat Buat Kesehatan
- Manfaat Lima Macam Daun Buah-Buahan untuk Kesehatan