Makassar - Kasus dugaan korupsi pengadaan seragam olahraga untuk lingkup Pemkab Tana Toraja (Tator) tengah diusut. Penyidik dari Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) tengah menyelidiki kasus dugaan korupsi tersebut
Penyelidikan dugaan korupsi itu ditangani unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sulsel. Penyelidikan dugaan tindak pidana ini mengakibatkan puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari 43 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Tana Toraja kompak menjalani pemeriksaan di Mapolda Sulsel, Selasa 8 Oktober 2019.
Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani mengatakan saat ini tengah dilakukan penyelidikan terkait kasus dugaan korupsi pengadaan seragam olahraga yang menggunakan anggaran dari APBD tahun 2016 dan 2017.
Ada 43 SKPD dan saat ini masih diperiksa. Jadi untuk hasil belum bisa disampaikan karena pemeriksaan belum selesai
"Penyidik meminta klarifikasi dari sejumlah ASN yang dipanggil ke Mapolda Sulsel soal dugaan korupsi pengadaan pakaian olahraga TA 2016 dan 2017," kata Dicky, Selasa 8 Oktober 2019.
Sementara menurut Kasubdit III, Unit Tipikor Ditreskrimsus Polda Sulsel, Kompol Yudha Wirajati pihaknya kini masih tengah memeriksa sejumlah ASN Tana Toraja. Mereka ini dimintai keterangan terkait adanya dugaan korupsi pengadaan seragam olahraga.
"Ada 43 SKPD dan saat ini masih diperiksa. Jadi untuk hasil belum bisa disampaikan karena pemeriksaan belum selesai," beber Yudha.
Para Pegawai Negeri Sipil (PNS) Tana Toraja kompak mendatangi Mapolda Sulsel sejak pagi tadi. Mereka langsung diarahkan ke ruang penyidik Tipikor atau di lantai dua gedung Ditreskrimsus Polda Sulsel. Pemeriksaan membutuhkan waktu yang cukup lama karena tak sedikit PNS yang diminta keterangan. []
Baca juga:
- Emak di Tana Toraja Nyolong Susu di Minimarket
- Wisatawan Asing Nyolong Duit di Toraja
- Kabur ke Toraja, Tetty Akhirnya Dibekuk Polisi
