Malang - Duel klasik dan penuh gengsi saat Arema FC menghadapi Persija Jakarta di Piala Gubernur Jatim 2020. Laga yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu, 15 Februari 2020, mempertemukan dua tim yang sudah lolos ke semifinal dan hanya memastikan siapa yang akan menjadi juara Grup B agar terhindar pertemuan dengan Persebaya Surabaya.
Persebaya yang sukses menghajar Madura United 4-2 tampil sebagai Grup A. Pada laga terakhir, tim Bajol Ijo menunjukkan performa terbaik saat menghabisi rivalnya yang bermain di hadapan pendukung sendiri.
Tampil sebagai juara grup, Persebaya bertemu runner up Grup B di semifinal. Arema FC dan Persija akan berebut posisi sebagai juara grup untuk menghindari pertemuan dengan Persebaya.
Persija adalah tim bagus. Tentu, kami akan mencoba meraih menang di pertandingan ini
Melihat statistik kedua tim dari dua laga sebelumnya, Arema FC dan Persija selalu memberi kesempatan bermain kepada pemain baru. Hasilnya, dua kali kemenangan diraih kedua tim yang membawa mereka ke semifinal.
Hanya, Arema FC sedikit diuntungkan meraih poin penuh. Selain bermain di hadapan suporter, Aremania, para pemain baru langsung menunjukkan kualitasnya. Mererka memberi kontribusi gol untuk dua kali kemenangan Singo Edan.
Para pemain anyar seperti Kushedya Hari Yudo, Oh In Kyun, Jonathan Bauman dan Elias Alderat menunjukkan kemampuannya. Mereka sama-sama mencetak gol di Piala Gubernur Jatim.
Sementara para pemain baru Persija belum menunjukkan kemampuan terbaiknya. Di dua pertandingan sebelumnya, tumpuan serangan Macan Kemayoran masih dibebankan kepada Marko Simic dan Riko Simanjuntak.
Mereka menjadi kunci di dua laga Persija. Bahkan Simic empat mencetak gol. Sedangkan beberapa pemain baru seperti Evan Dimas dan Otavio Dutra masih beradaptasi dengan alur permainan.
Tidak Jemawa
Meski demikian pelatih Arema FC Mario Gomez mengatakan tidak ingin jemawa dengan performa bagus para pemain baru. Dia mengaku semua pemain sama-sama penting dan diharapkannya bisa bekerja keras memenangkan setiap laga.
"Persija adalah tim bagus. Tentu, kami akan mencoba meraih menang di pertandingan ini," ujar Gomez.
Menurut pelatih asal Argentina ini meski memiliki pemain yang bagus, namun hal itu tidak terlalu dibutuhkan. Dia hanya memerlukan pemain yang menjalankan strategi pelatih dengan baik.
"Setiap pemain di tim adalah penting. Semuanya tentu akan bermain bagus jika sesuai strategi dan kerja sama tim," tuturnya.
Sedangkan pelatih Persija Sergio Farias tidak terlalu merisaukan permainan bagus yang ditunjukkan Arema di Piala Gubernur Jatim. Dia mengaku sudah mempersiapkan segalanya untuk menghadapi Singo Edan.
"Untuk lawan Arema, kami punya persiapan 24 jam. Itu yang kami persiapkan menghadapi mereka. Kami sudah melihat permainan mereka," kata Farias.
Pemain Baru Persija Belum Tunjukkan Performa Terbaik
Perihal para pemain baru yang belum menunjukkan performa terbaik, pelatih asal Brasil itu tidak mempermasalahkan. Menurut dia hal itu normal karena masih proses adaptasi dengan permainan Persija.
"Beberapa kesalahan memang masih sering dilakukan. Tapi, dari dua laga sebelumnya akan kami jadikan pembelajaran dan terus diperbaiki," ujar dia.
Senada disampaikan gelandang Evan Dimas. Pemain anyar Persija ini menuturkan tim masih banyak kesalahan. Menurut dia itu sebuah proses adaptasi dan persiapan menghadapi Liga 1 2020.
"Kami masih perlu adaptasi dengan kedatangan pelatih dan pemain baru. Tetapi saya pikir ini sebagai persiapan sebelum menghadapi laga ke depannya yang lebih penting," kata Evan Dimas. []