Jakarta - Seorang ibu marah dan menyalahkan pengelola wahana air, Adventure World di Perth, Australia, ketika putrinya yang masih remaja ditimbang di depan umum, lalu di beritahu bahwa sang anak tidak bisa menaiki seluncuran air karena kelebihan berat badan.
Sang ibu geram, menurutnya, cara seperti itu sama saja melakukan body shaming kepada putrinya. Namun, Aventure World berdalih tindakan tersebut bertujuan untuk mengelola keselamatan pengunjung di tempat wisata.
Pengunjung yang mengantre untuk wahana seluncuran air harus berdiri di atas timbangan untuk melihat apakah mereka memenuhi persyaratan berat badan. Jika bobotnya terlalu berat, lampu timbangan menyala merah dan mereka diminta untuk meninggalkan antrean.
Rupanya hal ini dianggap memalukan bagi beberapa orang yang berwisata di taman air itu. Sang ibu mengungkapkan putrinya yang berusia 13 tahun merasa terhina dan malu setelah menjalani pemeriksaan berat badan.
"Putri sulung saya membawa putri bungsu saya, yang memiliki kebutuhan khusus, naik seluncuran. Begitu di atas dia dihentikan dan diminta untuk menimbang berat badan. Setelah lampu berkedip merah, petugas berkata bahwa putri saya tidak bisa menaiki seluncuran karena berat badannya,” kata sang ibu kepada The West Australia.
Kemudian, sang ibu meminta pengembalian dana untuk tiket masuk mereka sekeluarga ke taman hiburan. Sejak saat itu, Adventure World meminta maaf karena menerapkan sistem timbangan. []
Baca Juga :
- Sinopsis Film Imperfect: Karier, Cinta dan Timbangan
- Kronologi Isu Bully Girlband April hingga Hyunjoo Dituntut Agensi
- Bocah 3 Tahun Tenggelam di Waterboom Mal Maros
- Lima Waterpark Terbaik untuk Berlibur Bersama Keluarga