Alasan Inter Beri Kontrak Panjang Edinson Cavani

Inter Milan langsung memberikan kontrak berdurasi 3 tahun kepada striker Edinson Cavani. Inter punya alasan beri kontrak jangan panjang kepada dia.
Inter Milan langsung memberikan kontrak berdurasi 3 tahun dengan gaji tinggi kepada striker Edinson Cavani. Inter punya alasan memberi kontrak jangan panjang kepada eks striker Paris Saint-Germain ini. (Foto: sempreinter.com)

Jakarta - Striker Edinson Cavani langsung mendapat kontrak panjang oleh Inter Milan. Meski sudah berusia 33, namun Cavani bakal diberi kontrak berdurasi 3 tahun. Inter punya alasan tersendiri saat mengikat striker veteran yang dilepas Paris Saint-Germain itu. 

Inter dan PSG melakukan pertukaran pemain secara tidak langsung. Cavani yang berakhir masa kontraknya di PSG bakal bergabung dengan Inter. Sebaliknya, striker I Nerazzurri Mauro Icardi bakal dipermanenkan PSG. 

Setelah dipinjam selama satu musim, Icardi akan mendapat kontrak permanen dari PSG. Namun belum ada kesepakatan harga antara Inter dan PSG untuk transfer striker Argentina ini. 

Sebaliknya, Inter kemungkinan tidak memiliki hambatan menggaet Cavani. Inter intensif berburu pemain depan untuk menggantikan Lautaro Martinez yang kemungkinan besar bakal pindah ke Barcelona

Meski Cavani menjadi incaran banyak klub, termasuk Manchester United dan Atletico Madrid, namun Inter lebih berpeluang menggaet striker tim nasional Uruguay ini. Pasalnya Inter langsung memberikan kontrak berdurasi 3 tahun kepada Cavani. Hal yang sulit diperoleh bagi pemain yang sudah berusia di atas kepala 3. 

Gaji yang diterimanya tetap tinggi meski masih di bawah yang diperolehnya saat bermain di PSG. Cavani sesungguhnya meminta gaji 8 juta euro atau Rp129 miliar setiap tahun. 

Namun Inter hanya bersedia memberikan gaji 7 juta euro atau Rp 112,6 miliar setiap tahun. Tak terpaut jauh dengan permintaannya, striker yang pernah menjadi top scorer dengan mencetak 29 gol saat bersama Napoli ini tampaknya tak keberatan dengan penawaran tersebut. 

Gaji Cavani tetap bisa tinggi karena dia sudah berstatus bebas. Klub tak perlu mengeluarkan dana besar untuk merekrutnya dan hanya perlu bernegosiasi soal gaji dia. 

Ini yang menjadikan Cavani buruan klub-klub yang butuh pemain depan. Tidak hanya Man United dan Atletico, tetapi dia juga dibidik Newcastle United dan Chelsea. Apalagi, performa Cavani tak menurun. Dia masih bisa menjadi pilihan pertama, namun tak keberatan bila dimainkan sebagai pelapis.

Cavani Cocok dengan Skema 3-5-2 Inter

Inter sendiri merasa perlu mengikat eks striker Napoli ini dengan kontrak menggiurkan karena bisa diduetkan dengan Romelu Lukaku. Pelatih Antonio Conte memang menyukai skema 3-5-2 yang sesungguhnya sudah jarang digunakan. Sedikit pelatih yang menerapkannya meski skema itu efektif dan memudahkan transisi dalam bertahan maupun menyerang.

Namun Conte cukup berhasil menerapkan skema 2 penyerang, Lukaku dan Martinez, di Inter. Keduanya sukses mencetak 17 dan 12 gol. Bahkan Inter sempat bersaing ketat dengan Juventus untuk bergantian menduduki tahta klasemen Serie A Italia

 Baca juga: 

Napoli Sukses Cegah Dries Mertens ke Inter Milan

Inter Milan Tawarkan Icardi Ditukar Aubameyang

Hanya tim kurang konsisten selama beberapa pekan sebelum dihentikannya kompetisi karena Covid-19. Termasuk kekalahan 2-0 dari Juve di Derby d'Italia di Stadion Allianz. Akibatnya, Inter turun ke peringkat 3 di bawah Juve dan Lazio

Conte optimistis Cavani tak kesulitan saat kembali ke Italia. Apalagi dia pernah 6 musim bermain di Serie A dengan membela Palermo dan Napoli. Penyerang berjuluk Matador ini mencetak 112 gol selama 213 penampilan di 2 klub tersebut.

Namun dia justru meraih sukses di PSG dengan meraih banyak trofi. Selama 7 musim di Prancis, dia membantu PSG 6 kali memenangi Ligue 1 dan 4 kali merebut Piala Prancis. 

Cavani akhirnya tersingkir setelah kedatangan Icardi di PSG. Di musim terakhirnya, dia hanya mencetak 7 gol dan 4 assists selama 22 penampilan di berbagai kompetisi bersama Les Parisien. []

Berita terkait
Cavani Gantikan Martinez dan Mertens di Inter Milan
Inter Milan fokus tuntaskan transfer striker Edinson Cavani. Pemain depan yang dilepas Paris Saint-Germain ini akan gantikan Lautaro Martinez.
Beli Mauro Icardi, PSG Minta Diskon ke Inter Milan
Paris Saint-Germain akan mempermanenkan striker Inter Milan Mauro Icardi. Namun PSG meminta diskon untuk transfer Icardi yang dipinjam klub.
Radja Nainggolan, Dijual atau Kembali ke Inter Milan
Inter Milan tidak akan meminjamkan gelandang Radja Nainggolan. Pilihannya, Inter akan menjual atau mempertahankan Nainggolan.
0
Massa SPK Minta Anies dan Bank DKI Diperiksa Soal Formula E
Mereka menggelar aksi teaterikal dengan menyeret pelaku korupsi bertopeng tikus dan difasilitasi karpet merah didepan KPK.