TAGAR.id, Jakarta - PT Astra International Tbk (ASII) melakukan investasi di sektor penyedia layanan kesehatan dengan melakukan transaksi pembelian saham PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) sebanyak Rp45 miliar dengan harga Rp1.500 per lembar saham.
ASII masuk sebagai pemegang saham HEAL melalui aksi penambahan modal tanpa memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement di mana Hermina menerbitkan saham baru sebanyak 30 juta lembar saham dengan nominal Rp20 per lembar saham.
Dari sisi manajemen ASII, peluang investasi di sektor pelayanan kesehatan di Indonesia masih sangat luas, terutama dengan investasi ke bisnis rumah sakit.
Astra menyebutkan bahwa perseroan membuka peluang penjajakan lebih lanjut portofolio bisnisnya sehingga selalu relevan dan mengacu pada pertumbuhan jangka panjang.
Dari sisi Medikaloka Hermina, transaksi pada 6 April 2022 tersebut membuat jumlah modal ditempatkan dan disetor HEAL bertambah dari 14,89 miliar lembar saham menjadi 14,92 miliar lembar saham, dengan penerbitan saham baru akan dicatat mulai 7 April 2022.
Rencananya, perolehan dana investasi dari private placement akan dialokasikan untuk kebutuhan modal kerja dan juga belanja modal emiten rumah sakit tersebut.
Fakta menarik dari transaksi ini adalah ASII menyelesaikan transaksi investasi pada 6 April 2022, di mana pada hari tersebut saham HEAL berakhir pada harga Rp1.280.
Hal itu berarti ASII membeli saham HEAL pada harga premium atau 17,18% lebih tinggi dibanding harga di pasaran. Meski begitu, jika meninjau jumlah saham yang dibeli, Astra hanya memegang 0,2% saham RS Hermina tersebut.[]
Baca Juga:
- Driver Gojek Bakal Dapat Saham GoTo Gratis, Ini Jumlahnya
- Elon Musk Jadi Pemegang Saham Terbesar di Twitter
- 5 Saham BUMN Paling Moncer di Tahun 2022
- Warren Buffett Beli Saham HP Rp 60 Triliun, Ini Alasannya