Jakarta, (Tagar 1/4/2019) - Indonesia sebenarnya di peringkat kekuatan militer ke berapa di dunia? Debat capres keempat beberapa waktu lalu, capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menyinggung kondisi pertahanan dan keamanan Indonesia berada pada titik yang lemah dan juga rapuh. Dia menyebut hal tersebut dikarenakan anggaran pertahanan yang masih minim.
Dalam kesempatan yang sama, mantan Danjen Kopassus itu juga menilai Indonesia tidak memiliki kekuatan militer yang kuat, untuk bisa mengantisipasi ancaman terhadap kedaulatan negara.
"Pertahanan sangat penting, kita tidak mau mengancam siapa pun, tapi kita lemah Pak, mungkin Menteri bapak sudah beri tahu gak berapa peluru yang dibutuhkan kalau kita perang," kata Prabowo dalam debat capres keempat di Jakarta, Sabtu (30/3).
Melansir situs Global Firepower, Indonesia menempati urutan ke 15 dalam jajaran peringkat militer terkuat di dunia. Rangking tahun 2019 itu dirilis melalui penghitungan 55 faktor yang menentukan kemampuan militer sebuah negara.
Pengelola situs melakukan penghitungan kekuatan militer dari 137 negara di dunia. Hasilnya, Indonesia berada di urutan ke 15, tepat satu rangking diatas Israel yang berada diposisi ke 16.
Indonesia yang berpopulasi 262 juta jiwa, bentang wilayah daratan 1,904,569 kilo meter dan wilayah perairan hingga 21,579 kilometer, memiliki kekuatan pasukan militer hingga 976 ribu personil, termasuk tentara aktif dan non aktif.
Di wilayah udara, Indonesia memiliki kekuatan yang terdiri dari pesawat tempur sebanyak 41 unit, pesawat serang 65 unit, pesawat angkut 62, pesawat latih 104 unit, dan 192 unit helikopter.
Sementara di jalur darat, Indonesia memiliki sebanyak 315 tank tempur, 1.300 kendaraan tempur, 457 artileri, dan 153 peluncur roket.
Di perairan, militer Indonesia memiliki pertahanan dan persenjaaat kuat yang didukung sebanyak 221 kapal perang, 5 kapal selam, 24 kapal perang korvet, 139 kapal patroli dan 11 kapal penyapu ranjau.
Berikut daftar rangking kekuatan militer dari 40 negara di dunia menurut situs Global Firepower yang dirilis November 2018 silam:
1. Amerika Serikat
2. Rusia
3. China
4. India
5. Perancis
6. Jepang
7. Korea Selatan
8. Inggris
9. Turki
10. Jerman
11. Italia
12. Mesir
13. Brazil
14. Iran
15. Indonesia
16. Israel.
17. Pakistan
18. Korea Utara
19. Australia
20. Spanyol
21. Kanada
22. Taiwan
23. Vietnam
24. Polandia
25. Arab Saudi
26. Thailand
27. Aljazair
28. Yunani
29. Ukraina
30. Republik Ceko
Baca juga:
- Pengamat Militer: Indonesia Harus Terapkan Program Wajib Militer
- Kisah Hitler, Presiden Militer Terkejam Sepanjang Sejarah
- Lima Negara yang Menjalankan Program Wajib Militer
- Di Dunia Ini Presiden Militer Lebih Banyak Gagalnya
- Kisah Lee Min Ho Selama Jalani Wajib Militer