Jakarta - Vice President Corporate Communications PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) Denny Abidin mengatakan anak perusahaan Telkom Indonesia itu berkomitmen memantau pergerakan lonjakan trafic internet dampak penyebaran virus corona (COVID-19) yang kini meluas di Tanah Air.
"Terutama akses layanan data. Penanganan terhadap hal tersebut akan disesuaikan dengan perkembangan yang ada," ucap Denny Abidin di Jakarta, Selasa, 17 Maret 2020 seperti dilansir dari Antara.
Apalagi, menurut dia Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengeluarkan kebijakan Work from Home (WFH) dan belajar dari rumah sejumlah perusahaan dan sekolah. Kebijakan tersebut seiring bertambahnya kasus positif corona yang menginfeksi 134 orang.
"Telkomsel telah menyiagakan jaringan untuk mengantisipasi lonjakan trafik layanan seiring tingginya potensi penggunaan layanan data oleh masyarakat di sejumlah wilayah," ujarnya.
Baca juga: Redam Penyebaran Virus Corona, BPK Work from Home
Telkomsel, kata dia juga menyiapkan kapasitas jaringan tambahan. Tujuannya untuk memastikan kenyamanan pelanggan beraktivitas menggunakan layanan berbasis data di saat lonjakan trafik akan meningkat nantinya.
Sebagai salah satu bentuk dukungan bagi para pelajar menjalankan proses belajar dari rumah, Telkomsel bekerja sama dengan sejumlah penyedia layanan e-learning berbasis aplikasi seperti Ruangguru, Quipper, Zenius, Bahaso, Cakap dan Sekolahmu dengan memberikan bebas akses data kuota sebesar 30 GB untuk 30 hari sejak aktivasi Pertama kali.
Dua hari lalu, Jokowi menyebut langkah social distancing atau menjaga jarak menjadi hal yang paling penting dilakukan dalam situasi wabah COVID-19.
Menurutnya dengan kondisi tersebut sudah saatnya bekerja dari rumah, belajar dari rumah, dan beribadah di rumah. Ia juga mengajak seluruh rakyat bekerja sama, saling tolong menolong, bersatu padu, bergotong-royong menangani COVID-19. []