Medan - Satu unit rumah berlantai tiga di Lingkungan 8, Jalan Pintu Air, Kelurahan Sitirejo I, Kecamatan Medan Kota, Sumatera Utara, terbakar, Sabtu 12 Oktober 2019.
Informasi diterima, api berasal dari kamar yang berada lantai tiga. Api membakar rumah permanen milik Sayuti berusia 60 tahun. Sebelum lantai tiga terbakar dahsyat, seorang anak laki-laki, berusia 10 tahun sedang bermain. Setelah anak itu turun, api menyala.
Kamar di lantai tiga berlantai kayu itu gosong dan sisa bakaran runtuh. Api yang kian membesar, membakar segala benda yang ada. Api juga keluar dari pintu dan lubang angin.
Kebakaran pertama kali diketahui oleh anak Sayuti, bernama Anik. Dia melihat ada banyak asap dari lantai tiga. Kemudian dia mengeceknya, kaget api sudah membesar.
"Setelah melihat api, ibu Anik berteriak minta tolong ada kebakaran," kata Danil, warga sekitar.
Penyebabnya masih dalam proses penyelidikan, kerugian korban belum bisa kita perkirakan
Mendengar teriakan, ratusan warga atau para tetangga ke luar dari rumah masing-masing dan berusaha membantu memadamkan api. Ada juga yang menelepon petugas pemadam kebakaran.
Warga menggunakan alat seadanya seperti ember berisi air dari rumah masing-masing untuk menyirami api. Karena titik api berada di lantai tiga, sejumlah warga berjibaku menyiramkan air dengan naik tangga yang bersandar ke rumah dekat rumah terbakar.
"Tetangga semuanya saling membantu, ada yang khusus menunggu di tangga, menerima air dari tetangga lainnya, lalu menyiram air, agar api padam. Bukan itu saja, tetangga rumah sebelah juga ikut memadamkan api dari rumahnya yang bertingkat," kata Danil.
Tidak lama berselang, empat unit mobil pemadam kebakaran akhirnya datang, di sertai dengan petugas kepolisian dari Polsek Medan Kota.
"Mobil pemadam kebakaran itu gak bisa masuk ke lokasi, selain karena jalannya kecil, di lokasi sudah dipadati oleh warga sekitar. Petugas pemadam kebakaran menarik selang panjang dan menyiram api dengan air, hingga api padam," ucap Danil.
Kanit Reskrim Polsek Medan Kota, Iptu Ainul Yaqin membenarkan adanya kebakaran. Lokasi telah diberikan tanda garis polisi.
"Penyebabnya masih dalam proses penyelidikan, kerugian korban belum bisa kita perkirakan," tandas dia.[]