Kairo, (Tagar 6/9/2018) - Mesir memasuki era baru dalam pemerintahannya. Presiden Abdel-Fattah al-Sisi pada hari Jumat (31/8/2018) lalu, menunjuk gubernur provinsi Kristen wanita pertama di Mesir.
Mengutip Africanews, menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh kantor al-Sisi, Manal Awad Mikhail - seorang wanita Kristen Koptik - diangkat sebagai gubernur provinsi pesisir Damietta di Mesir.
Manal lulus dengan gelar dalam ilmu kedokteran hewan dari Universitas Benha Mesir pada tahun 1989.
Menurut Karim Kamal, kepala Persatuan Umum Koptik untuk Tanah Air, sebuah LSM Mesir, penunjukan Mikhail menunjukkan bahwa Mesir telah memasuki "era baru".
"Afiliasi agama tidak lagi menjadi hambatan bagi mereka yang mencari janji pemerintah," kata Kamal.
"Manal, yang pengangkatannya hanya berdasarkan prestasi, tidak diragukan lagi akan berhasil di posisi barunya," tambahnya.
Pada bulan Februari 2017, seorang wanita Muslim Mesir, Nadia Ahmed Abdou Saleh mencatat sejarah di Mesir sebagai wanita pertama yang diangkat sebagai gubernur oleh Presiden Abdel Fattah Al-Sisi. Nadia ditunjuk sebagai Gubernur Baheira.
Delapan belas bulan berlalu, Manal Awad Mikhael naik ke posisi Gubernur Damietta sebagai wanita Kristen pertama.
Mengutip ABCNews, Manal adalah seorang Kristen Koptik dan yang pertama ditunjuk sebagai gubernur provinsi. Laporan-laporan mengindikasikan bahwa seorang Kristen Koptik lainnya juga dilantik sebagai gubernur di tengah-tengah lebih dari 20 penunjukan baru di seluruh negeri.
Orang Kristen Koptik adalah kelompok minoritas di negara Afrika utara yang didominasi Muslim. Gereja-gereja mereka di masa lalu diserang oleh kelompok-kelompok teroris. Presiden Al-Sisi telah berulang kali berjanji untuk melindungi mereka sebanyak yang akan dilakukan oleh semua orang Mesir.
Di Mesir yang konservatif di seluruh wilayah, pemerintahan sat ini terlihat lebih terbuka dengan perempuan memegang posisi menteri dan beberapa jabatan diplomatik.
Mesir memiliki total dua puluh tujuh gubernur. Gubernur adalah tingkatan teratas hierarki yurisdiksi negara. Sebuah pemerintahan dikelola oleh seorang gubernur, yang ditunjuk oleh Presiden Mesir dan melayani atas kebijakan presiden.
Kristen, yang merupakan sekitar 10 persen dari populasi Muslim mayoritas Mesir yang berjumlah 100 juta, telah lama mengeluhkan diskriminasi dan kurangnya perwakilan mereka dalam posisi-posisi puncak pemerintahan. Orang-orang Kristen sangat mendukung pemerintahan al Sisi yang memimpin pemecatan pendahulunya yang Islamis.
Kabinet Mesir saat ini termasuk delapan menteri perempuan, yang tertinggi dalam sejarah modern negara itu.***
