Mesir Bebaskan Beberapa Wartawan dari Penjara

Namun, setidaknya 20 wartawan lainnya masih ditahan oleh pemerintah Mesir, menurut Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ)
Beberapa aktivis melakukan aksi unjuk rasa di Berlin, Jerman, menuntut pembebasan wartawan Al-Jazeera yang ditahan oleh pemerintah Mesir (Foto: Dok/voaindonesia.com/AP)

TAGAR.id, Kairo, Mesir – Pihak berwenang Mesir dalam beberapa minggu terakhir telah membebaskan beberapa wartawan di antaranya, Mohamed Salah dan Abdo Fayed. Salah ditahan tanpa diadili sejak November 2019, sementara Fayed dipenjara selama hampir dua tahun.

Namun, setidaknya 20 wartawan lainnya masih ditahan oleh pemerintah Mesir, menurut Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ).

Mesir dianggap sebagai salah satu negara yang paling menonjol dalam hal memenjarakan wartawan di dunia. Dalam Indeks Kebebasan Pers Dunia 2022, yang dirilis oleh kelompok pengawas Wartawan Tanpa Tapal Batas (RSF) pada 3 Mei 2022, Mesir berada di peringkat 168 dari 180 negara dan kawasan yang dinilai.

Situasi di Mesir memburuk di bawah Presiden Abdel Fattah el-Sisi, yang berkuasa melalui kudeta militer pada 2013.

Koordinator CPJ untuk Timur Tengah dan Afrika Utara, Sherif Mansour mengatakan, “Kami jelas telah melihat lebih banyak pembebasan daripada penangkapan sejak tahun lalu di Mesir. Tetapi masih ada kasus-kasus terkenal yang digunakan pemerintah selama lebih dari 10 tahun untuk mengirim pesan dan membangun mesin penindasan yang komprehensif."

Ada puluhan wartawan dalam penahanan praperadilan yang kejam, sebagian selama dua tahun dan bahkan lebih dari itu. Dalam banyak hal, ini penindasan wartawan penting bagi pemerintah; memanfaatkan penangkapan tanpa persidangan hukum dan tuduhan terkait terorisme, tidak saja mencegah wartawan melaksanakan tugas-tugas mereka, tetapi mereka juga bisa digunakan sebagai contoh untuk wartawan lain agar mereka tidak mengecam pemerintah atau menulis secara secara bebas tentang apa yang terjadi di dalam negara mereka. (ps/jm)/voaindonesia.com. []

Penyanyi Mesir Dituntut Karena Foto dengan Selebriti Israel

20 Tahun Terpisah, Ibu dan Anak Palestina Bertemu

Mesir Pamerkan Temuan Makam Kuno Baru di Saqqara

250 Wartawan di Dunia Pernah Dibui, China Terbanyak

Berita terkait
13 Remaja Pria Mesir Ditahan Karena Lecehkan Turis Perempuan Barat
Penangkapan setelah sebuah video muncul di media sosial yang menunjukkan sekelompok remaja pria berkerumun di sekitar dua perempuan muda
0
Penduduk Asli Pertama Amerika Jadi Bendahara Negara AS
Niat Presiden Joe Biden untuk menunjuk Marilynn “Lynn” Malerba sebagai bendahara negara, yang pertama dalam sejarah Amerika Serikat (AS)