Wali Kota Danny Wakili Indonesia, Ungkap Politik Demokrasi Makassar Melalui Program Sombere’ Smart City

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Danny Pomanto mewakili Indonesia bersama 11 Wali Kota lainnya di dunia membahas perjalanan politik demokrasi.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan “Danny” Pomanto. (Foto: Tagar/Pemkot Makassar)

Jakarta - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Danny Pomanto mewakili Indonesia bersama 11 Wali Kota lainnya di dunia membahas perjalanan politik demokrasi yang tercipta di Makassar dengan konsep dan program inovatifnya bernama sombere’ smart city.

Undangan kehormatan tersebut di alamatkan pada Danny Pomanto setelah terpilih dari 6 kepala daerah di Indonesia yang di usulkan lalu bergabung dengan para kepala daerah lainnya sedunia pada ajang Summit for democracy yang di adakan secara virtual oleh woodrow wilson international center for scholars Selasa, 6 November 2021.

Dengan mengambil tema mayors delivering democracy daily, Wali Kota Danny secara singkat menjelaskan demokrasi di Makassar tercipta karena masyarakatnya yang berani dan cerdas.


Yang menarik juga adalah kehadiran orang-orang yang diberi kedaulatan untuk berkomentar membangun dan di namakan bassi barania yang sebelumnya di sebut avengers.


Danny PomantoDanny Pomanto pada ajang Summit for democracy yang di adakan secara virtual oleh woodrow wilson international center for scholars. (Foto: Tagar/Pemkot Makassar)

“Makassar ini kota luar biasa. Rakyatnya berani dan cerdas. Hal ini di buktikan dengan kemenangan kotak kosong pada pilkada beberapa tahun lalu dimana masyarakat percaya akan kinerja saya melalui program Makassar sombere smart city," ucap Danny.

Tak hanya itu, Danny juga menuturkan bagaimana Ia merangkul beberapa orang yang dulunya di sebut avengers dan kini di ubah menjadi bassi barania untuk melihat dan memberikan kritik membangun akan kinerja pemerintah.

“Yang menarik juga adalah kehadiran orang-orang yang diberi kedaulatan untuk berkomentar membangun dan di namakan bassi barania yang sebelumnya di sebut avengers. Mereka inilah yang menjadi penggerak di Makassar dan secara tidak langsung menerapkan politik demokrasi di masyarakat," kata Danny.

Meski hanya di berikan waktu sekira 3 menit, namun Wali Kota Makassar mampu meyakinkan dunia bahwa Makassar mampu menjadi kota yang menerapkan politik demokrasi yang baik. 

Rencananya acara ini akan berlangsung kembali untuk tahapan selanjutnya pada Juni 2022 mendatang di Amerika. []

Berita terkait
Buka Rute Internasional Makassar- Singapura, Anak Usaha Angkasa Pura Genjot Bisnis Baru
Angkasa Pura Logistik resmi pembukaan rute kargo internasional perdana Makassar-Singapura.
Mudahkan Pembayaran PBB melalui Start Up, Bapenda Makassar Bersama Bank Sulselbar Teken MOU
Badan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kota Makassar menanda tangani kerjasama (MoU) bersama Bank Sulselbar. Begini ulasan selengkapnya.
11 Tim Basket Siap Rebut Piala Wali Kota Makassar Cup
Kegiatan ini akan digelar di Lapangan Basket Tunas Bangsa, Jalan Monginsidi Makassar
0
Parlemen Eropa Kabulkan Status Kandidat Anggota UE kepada Ukraina
Dalam pemungutan suara Parlemen Eropa memberikan suara yang melimpah untuk mengabulkan status kandidat anggota Uni Eropa kepada Ukraina