Wakapolda NTT Minta Anggotanya Kurangi Makan Babi

Wakapolda NTT minta anggota kurangi konsumsi daging Babi serta berolahraga yang teratur agar tetap bugar dan sehat.
Wakapolda NTT Brigjen Pol. Drs. Johni Asadoma saat memimpin apel di Lapangan Mapolda NTT, Senin, 16 Maret 2020. (Foto: Tagar/Humas Polda NTT)

Kupang -  Anggota Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) harus menjaga kebersihan lingkungan dan mengurangi konsumsi daging babi serta berolahraga yang teratur agar tetap bugar dan sehat.

Hal itu disampaikan Wakapolda NTT Brigjen Pol. Johni Asadoma melalui Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol. Johanes Bangun, ketika dikonfirmasi Tagar,  Senin, 16 Maret 2019.

Semua anggota harus menjaga kebersihan mulai dari tempat tinggal, tempat kerja, serta rajin cuci tangan.

Ia menjelaskan, Wakapolda NTT menyampaikan hal tersebut ketika mempimpin apel pagi di lapangan Mapolda NTT yang dihadiri oleh para PJU Polda NTT, para Pamen Polda NTT, Pama, Brigadir dan ASN Polri Polda NTT, Senin, 16 Maret 2020.

Dijelaskan, apa yang disampaikan Wakapolda NTT terkait dengan penyebaran wabah penyakit yang saat ini sedang ramai dibicarakan seperti kasus virus corona, wabah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), Virus Demam Babi Afrika (ASF), sehingga semua anggota selalu menjaga kebersihan lingkungan serta kesehatan.

"Semua anggota harus menjaga kebersihan mulai dari tempat tinggal, tempat kerja, serta rajin cuci tangan dan untuk sementara waktu hindari tempat keramaian, hindari berjabatan tangan langsung, cukup memberikan penghormatan dan salam”, kata Kabid Humas NTT, seperti yang disampaikan Wakapolda Brigjen Pol. Johni Asadoma.

Ditambahkannya, selain menjaga kebersihan, Brigjen Pol. Johni Asadoma juga meminta semua anggota untuk menjaga kesehatan dengan istirahat yang cukup, makan-makanan yang sehat dan rajin berolahraga. Hal-hal inilah sebagai upaya pencegahan terhadapa berbagai dari penyakit.

Selanjutnya, kata dia,  terkait Virus Demam Babi Afrika (ASF), Wakapolda NTT juga menyampaikan kepada anggota agar mengurangi konsumsi daging babi.

Pak Wakapolda NTT menyarankan agar untuk sementara tidak usah mengonsumsi daging babi dulu atau mengurangi makan daging babi selama wabah Flu Babi tersebut belum ditemukan, kalau ingin makan, beli langsung di tempat rumah potong hewan”, jelasnya.

Diakhir apel, Wakapolda mengatakan demi menjaga kebugaran tubuh dan selalu tampil prima dalam setiap pelaksanaan tugas, anggota wajib melaksanakan olahraga pagi seperti Senam AW S3 (Andrie Wongso Sehat, Semangat, Senang).

"Wakapolda menegaskan selain menjaga kebugaran tubuh, senam tersebut menjadi solusi bagi anggota Polri untuk mencegah penyebaran berbagai macam jenis penyakit”, tuturnya. []

Berita terkait
Delapan Tersangka Konflik Berdarah di Flotim NTT
Polres Flores Timur NTT menetapkan enam orang tersangka dalam konflik berdarah di Wulen Wata, Desa Sandosi, Kecamatan Witihama di Flores Timur.
Cegah DBD TNI Polri Bersihkan Lingkungan Sumba NTT
Untuk mencegah merebaknya penyakit Demam Berdarah (DBD) di Sumba Timur NTT, TNI dan Polri gotong royong membersihkan lingkungan.
Kejari Siap Berantas Mafia Tanah di Labuan Bajo NTT
Kejari Labuan Bajo NTT siap memberantas para mafia tanah yang menghambat investasi kawasan wisata super premium Labuan Bajo.
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.