Jakarta - Eksistensi Volkswagen atau VW terus mengalami peningkatan untuk menjadi merek mobil listrik ternama. Perkembangannya terus memberikan perlawanan untuk brand yang paling menonjol di dunia mobil listrik, yaitu Tesla.
CEO Grup Volkswagen Herbert Diess, mengatakan persaingan di mobil listrik merupakan perlombaan terbuka. Menurutnya, jika Tesla akan membuat terowongan untuk mobil listrik, maka VW akan meningkatkan investasi untuk mengamankan pasokan baterainya.
"Kami cukup optimis, bahwa kami masih dapat mengimbangi Tesla dan juga pada beberapa tahap mungkin menyusul mereka," kata Diess dikutip dari Automotive News Europe, Senin, 27 Januari 2020.
Minggu ini, nilai pasar Tesla telah melampaui VW untuk pertama kalinya. Hal tersebut membuat rivalitas kedua brand ini semakin sengit. Tesla diklaim memiliki keunggulan kompetitif dalam hal mobil listrik dan perangkat lunak. Tesla bahkan berencana mendirikan pabrik di jantung industri otomotif Jerman guna membantunya untuk melebarkan sayap.
VW pun tidak tinggal diam, pihaknya langsung meminta para manajer untuk mempercepat upaya renovasi pabrik dalam usaha membuat perusahaan lebih sigap dalam ekspansi pasar. Pun demikian, Diess sendiri mengatakan bahwa para pendatang baru yang mengadopsi teknologi dan terus berinovasi akan menjadi yang terdepan dalam hal mendigitalkan mobil
Untuk sementara ini, VW tengah memproduksi mobil listrik massal pertamanya ID3 di Jerman, untuk menantang Tesla Model 3 di pasar Eropa. Tentunya semua hal itu dilakukan VW untuk mengejar ketertinggalannya di dunia kendaraan listrik. []