Usai TNI, Polri, dan ASN, Hendi Fokus Vaksinasi Lansia

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menuturkan, usai vaksinasi pelayan publik, TNI, POLRI, dan ASN, pihaknya menargetkan lansia untuk divaksin.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menuturkan, usai vaksinasi pelayan publik, TNI, POLRI, dan ASN, pihaknya menargetkan lansia untuk divaksin. (Foto:Tagar/Pemkot Semarang)

Jakarta - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menuturkan, usai vaksinasi untuk pelayan publik, TNI, POLRI, dan ASN, pihaknya menargetkan lansia sebagai fokus prioritas selanjutnya. 

"Pada periode ini, prioritas kita ada di dalam teman-teman pelayan publik, TNI, Polri, Pemerintah kota atau ASN. Dan fokus berikutnya adalah lansia," tutur Wali Kota Semarang yang akrab disapa Hendi tersebut berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Tagar Kamis, 11 Maret 2021.

Buat masyarakat Semarang terutama lansia yang sampai hari ini belum menerima vaksin dapat mendaftarkan diri secara online. Lalu dari hasil pendaftaran online, nanti akan diberitahu via sms atau via whatsapp untuk bisa segera datang ke tempat lokasi vaksin.

Hendi juga meminta kepada masyarakat khususnya warga lansia yang belum divaksin untuk tetap tenang. Hendi menjelaskan, pada tahap pertama di Kota Semarang telah dilakukan vaksinasi kepada 78.625 orang. Selanjutnya, Pemkot Semarang menargetkan vaksinasi tahap 2 akan berjalan lebih cepat. Hendi juga meminta kepada masyarakat khususnya warga lansia yang belum divaksin untuk tetap tenang. 

"Buat masyarakat Semarang terutama lansia yang sampai hari ini belum menerima vaksin dapat mendaftarkan diri secara online. Lalu dari hasil pendaftaran online, nanti akan diberitahu via sms atau via whatsapp untuk bisa segera datang ke tempat lokasi vaksin," terangnya.

Untuk pendaftaran online vaksinasi untuk lansia bisa dilakukan dengan mendaftar pada laman https://smg.city/vaksinlansia dengan mengisi NIK atau Nomor Induk Kependudukan dan Nomor KK. Setelah melakukan pendaftaran online secara otomatis database akan tersimpan di Dinas Kesehatan yang kemudian akan menyampaikan informasi lewat SMS atau whatsapp terkait jadwal vaksinasi.

Di Kota Semarang sendiri, puluhan ribu lansia telah divaksin Covid-19. Meski belum seluruhnya lansia dapat divaksin lantaran logistik vaksin harus dibagi dengan kelompok lain. Tetapi lansia menjadi sasaran terbanyak untuk mendapat vaksin Covid-19. Dan angka tersebut akan terus bertambah, karena antusiasme warga lanjut usia untuk mendapatkan vaksin Covid-19 cukup besar.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Mochamad Abdul Hakam ikut menambahkan bahwa salah satu kendala pada vaksinasi lansia adalah masih ada yang belum melek teknologi lantaran pendaftaran dilakukan secara daring. 

"Puskesmas bekerja sama dengan para lurah untuk memudahkan. Petugas kami juga disiapkan untuk membantu,” sebut Hakam. []

Berita terkait
Tia Hendi Apresiasi Bantuan Wastafel dari YOUTAP
Ketua Forum Kota Sehat Kota Semarang, Krisseptiana Hendrar Prihadi atau biasa disapa Tia Hendi, menerima bantuan 6 unit wastafel dari YOUTAP.
Hendi Persiapkan Kemungkinan Pembelajaran Tatap Muka Juli 2021 di Semarang
Pemerintah Kota Semarang tengah mempersiapkan skema kebijakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang mungkin akan dimulai pada bulan Juli 2021.
Hendi Upayakan Peningkatan Area Resapan Melalui Pembangunan Lapangan Olah Raga
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengunjungi lapangan Merbau serta Gaharu untuk memastikan area tersebut dapat difungsikan sebagai resapan air.
0
Sekjen PBB Ingatkan Risiko Nyata Kelaparan Akut Tahun Ini
Tahun 2023 bisa lebih buruk lagi, ini disampaikan Sekjen PBB dalam konferensi internasional tentang ketahanan pangan global di Berlin