Usai 27 Karyawan Indogrosir di Sleman Reaktif Corona

190 karyawan pusat perbelanjaan di Sleman rapid test, hasilnya 27 orang reaktif Covid-19.
Gugus Covid-19 saat berada di salah satu pusat perbelanjaan di sleman. (Foto: Istimewa)

Sleman - Ratusan karyawan di sebuah pusat perbelanjaan di Jalan Magelang, Kabupaten Sleman dilakukan rapid test. Hasilnya diketahui ada sebanyak 27 orang yang reaktif Covid-19.

Bupati Sleman, Sri Purnomo menjelaskan, saat ini Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman sedang berupaya melakukan rapid test serta tes swab terhadap karyawan serta manajemen pusat perbelanjaan yang bersangkutan untuk memastikan apakah ada karyawan yang terpapar Covid-19.

Menurut dia, rapid test terhadap karyawan, sudah dilakukan secara bertahap sejak tanggal 2 Mei 2020 lalu. Pada tanggal tersebut, setidaknya 10 orang manajemen telah dilakukan rapid test dengan hasil lima di antaranya reaktif.

Berlanjut, pada 4 Mei 2020, Dinkes Sleman mulai melakukan rapid test kedua terhadap 94 karyawan. Dari sana didapatkan hasil 22 orang reaktif. 

Menurut dia, agar semua karyawan dipastikan tidak terpapar Covid-19, pada hari ini Dinkes Sleman melanjutkan rapid test terhadap 106 karyawan. "Untuk rapid test pada hari ini, hasilnya baru akan diketahui besok," ungkapnya pada Selasa, 5 Mei 2020.

Bagi karyawan yang diketahui hasil rapid test-nya reaktif, maka akan dilanjutkan dengan test swab. Hal tersebut untuk memastikan apakah yang bersangkutan benar-benar positif Covid-19 atau tidak.

Sri Purnomo mengatakan, bagi karyawan yang dinyatakan reaktif, diharuskan untuk isolasi secara mandiri sambil menunggu hasil swab keluar. Nantinya jika yang bersangkutan kondisinya tidak memungkinkan untuk mengisolasi diri secara mandiri, maka Pemkab Sleman akan memfasilitasi.

edaran bupati slemanEdaran bupati sleman (Foto: Dok istimewa)

"Yang hasilnya reaktif wajib menunggu. Isolasi di rumah secara mandiri. Kalau di rumah tidak memungkinkan, terlalu sempit dan keluarga banyak, kita telah siapkan. Sleman punya Asrama Haji dan Rusunawa Gemawang yang bisa dipakai," katanya.

Pihaknya sudah menginstruksikan kepada manajemen pusat perbelanjaan yang bersangkutan agar menutup sementara toko selama lima hari ke depan. Selama waktu itu pula, dari Tim BPBD Sleman akan melakukan disinfeksi, baik di dalam maupun di luar area.

Yang hasilnya reaktif wajib menunggu. Isolasi di rumah secara mandiri.

"Mulai hari ini Indogrosir ditutup tidak boleh operasional hingga lima hari ke depan. Semua sudah meluncur untuk penyemprotan disinfektan, dari luar dan dalam. Mudah-mudahan ini satu satunya, tidak diikuti toko yang lain," kata dia.

190 Karyawan Rapid Test

Kepala Dinas Kesehatan Sleman, Joko Hastaryo mengatakan rapid tes terhadap karyawan salah satu pusat perbelanjaan itu dilakukan pada Sabtu 2 Mei 2020 terhadap 10 orang. Kemudian dilanjutkan terhadap 94 orang pada Senin 4 Mei 2020.

"Dari rapid test itu diketahui ada 27 orang yang reaktif. Sehingga harus dilanjutkan dengan pemeriksaan swab untuk diuji laboratorium," katanya Selasa 5 Mei 2020.

Joko mengatakan untuk mereka yang diketahui reaktif dari rapid test telah dirawat di beberapa rumah sakit sesuai dengan domisili. Di antaranya di RSUD Sleman, RSA UGM, Jogja International Hospital (JIH), RSUD Prambanan. "Ada yang dirawat di rumah sakit luar Sleman, tapi datanya masih belum lengkap," ucapnya.

Joko mengatakan rapid tes terhadap karyawan salah satu pusat perbelanjaan di Jalan Magelang ini dilakukan secara massif. Ia menyebut ada 190 orang yang dilakukan rapid test pada Selasa 5 Mei 2020. "Hasilnya masih belum keluar," ucapnya.

Rapid test terhadap ratusan karyawan tersebut dilakukan dari hasil tracing petugas. Sebab baru diketahui ada salah seorang karyawannya positif Covid-19. []

Baca Juga:

Berita terkait
Positif Covid-19 Yogyakarta 115 Orang, 50 Sembuh
Update Covid-19 di Yogyakarta per 4 Mei 2020 ada 115 orang positif, 50 orang sembuh.
Heboh Pembagian Uang Saat Wabah Corona di Yogyakarta
Bagi-bagi uang saat pandemi Covid-19 di Yogyakarta bikin heboh dan viral.
Objek Wisata di Bantul Jadi Lokasi Isolasi Covid-19
Atas dasar kemanusiaan, objek wisata Watu Lumnbung di Bantul, Yogyakarta disulap menjadi lokasi karantina Covid-19.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.