Jakarta - Juru bicara pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan masih terjadi penambahan kasus pasien terkonfirmasi positif di Indonesia. Dari hasil pemeriksaan terhadap 20.504 spesimen per Minggu,19 Juli 2020 penambahan pasien Covid-19 sebanyak 1.630 kasus.
"Sehingga totalnya menjadi 86.521 orang," ucap Achmad Yurianto di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Minggu, 19 Juli 2020.
Menurut hasil sebaran kasus positif Covid-19, ada sejumlah provinsi yang menunjukan angka cukup tinggi di antara provinsi yang lain. Pertama, DKI Jakarta melaporkan ada 313 kasus baru dan 255 pasien sembuh, kedua Jawa Tengah melaporkan ada 300 kasus baru dan 420 pasien sembuh.
Ketiga, Jawa Timur hari ini melaporkan 275 kasus baru dan 474 pasien sembuh, keempat Sulawesi Selatan melaporkan penambahan kasus baru 158 orang dan 519 orang sembuh serta Kalimantan Selatan melaporkan 109 kasus baru dan 30 orang sembuh.
Selanjutnya, Kalimantan Tengah melaporkan 75 kasus baru dan 74 orang sembuh serta Bali melaporkan 55 kasus baru dan 119 pasien sembuh.
Ia menuturkan ada 15 provinsi yang melaporkan kasus baru di bawah 10 orang. Sedangkan lima provinsi melaporkan tidak ada penambahan kasus sama sekali, di antaranya Bangka Belitung, Jambi, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, dan Nusa Tenggara Timur.
“Kasus sembuh yang kita laporkan hari ini adalah 2.133. Sehingga total sembuh menjadi 45.401 orang,” tuturnya.
Namun, berdasarkan data tersebut penambahan kasus kematian sebanyak 127 orang. Sehingga total pasien meninggal 4.143 orang.
Hingga saat ini total pemeriksaan sudah dilakukan terhadap 1.221.518 spesimen dan pihaknya masih melakukan pengawasan terhadap kasus suspect hari ini sebanyak 37.505 orang.
Menurut dia kasus penularan hingga saat ini masih terjadi. Oleh karena itu, ia menyarankan agar semua pihak mematuhi protokol kesehatan. "Gunakan masker, jaga jarak, dan kemudian cuci tangan menggunakan sabun," ucap dia. []