Jakarta - Episode terakhir drama Korea The King: Eternal Monarch akan ditayangkan pada Jumat, 12 Juni 2020. Tapi, salah satu aktor dalam drama itu, Woo Do Hwan, sudah ditawari peran baru dalam drama lain.
Dalam The King: Eternal Monarch, Woo Do Hwan memerankan dua karakter sekaligus, yaknk Jo Eun Seob, seorang pria berusia 28 tahun yang tengah menjalani wajib militer sebagai pelayan publik di Kepolisian Nasional, dan sebagai pengawal kaisar bernama Jo Young di dunia lain yang bernama Kerajaan Corea.
Kepiawaian aktor ganteng itu dalam berakting kembali diuji. Woo Do Hwan ditawari berperan sebagai Oh Gyu Tae, tokoh utama dalam drama Hero, yang dijadwalkan tayang di OCN.
Hero menceritakan tentang orang-orang biasa yang menentang kekuatan jahat luar biasa. Kekuatan jahat luar biasa itu membuat masyarakat menjadi kacau, akibat upaya mereka dalam mencapai tujuan.
"Woo Do Hwan akan berubah menjadi Oh Gyu Tae, karakter utama dari drama Hero yang dijadwalkan tayang di OCN," kata sumber dari industri drama pada Ilgan Sports, seperti dilansir Soompi, 10 Juni 2020.
Sumber lain dari KeyEast Entertainment, mengklarifikasi kepada Newsen, bahwa proyek yang ditawarkan kepada Woo Do Hwan adalah drama berjudul Hero. "Drama baru Hero adalah salah satu proyek yang ia tawarkan," kata sumber itu.
Woo Do Hwan. (Foto: Instagram/@wdohwan)
Dalam drama tersebut, Oh Gyu Tae, sang tokoh utama, adalah mantan jaksa yang sedang menganggur, karena saat bertugas, dalam persidangan kasus penyerangan chaebol yang rumit, Oh Gyu Tae tidak bisa menahan amarah. Dia menjatuhkan buku hukum kitab undang-undang di kepala chaebol. Chaebol adalah istilah bahasa Korea untuk konglomerat.
Akibat perbuatannya itu, Oh Gyu Tae dipaksa untuk pensiun dari jabatannya, dan izin sebagai pengacara ditangguhkan selama 10 tahun. Hal itu mengakhiri kariernya di profesi hukum apa pun.
Oh kemudian bekerja paruh waktu di toko tuning milik seorang temannya karena tidak memiliki penghasilan.
Gagasan di balik drama Hero berasal dari pemikiran, bahwa kekuatan besar yang tak terlihat bekerja di balik cara-cara tidak adil dari dunia modern, membuat mereka yang melakukan perbuatan baik diperlakukan seperti penjahat.
Seseorang yang membuat saya tertawa hanya dengan melihatnya.
Latar belakang Oh Gyu Tae sebenarnya adalah seorang atlet tinju amatir sampai sekolah menengah. Namun, setelah kakaknya melakukan bunuh diri secara misterius, dia menyerah mengejar karier di bidang olahraga.
Oh Gyu Tae kemudian melanjutkan pendidikan di Lembaga Penelitian dan Pelatihan Yudisial, dan lulus dengan baik. Dia menjadi jaksa penuntut dengan karier yang menjanjikan di departemen investigasi. Sampai dia menangani kasus penyerangan chaebol tersebut.
Hero akan diproduksi oleh Daydream Entertainment, dan naskahnya dikerjakan oleh penulis skenario, Park Hee Kang.
Woo Do Hwan. (Foto: Instagram/@wdohwan)
9 Fakta tentang Woo Do Hwan
Woo Do Hwan baru-baru ini menyelesaikan syuting untuk drama yang sedang berlangsung "The King: Eternal Monarch". Dalam drama itu, Lee Min Ho mungkin menjadi bintang.
Tetapi sepertinya Woo Do Hwan, yang berusia 27 tahun, telah mendapatkan sorotan dan mencuri beberapa ribu hati di sepanjang perjalanan film itu. Sosoknya sebagai kapten penjaga kerajaan yang cerewet, Jo Young, dan versi alam semesta alternatifnya, Jo Eun Seob yang ceria diperankan dengan sangat baik.
Dilansir preview.ph, ada 9 fakta tentang Woo Do Hwan yang patut diketahui penggemar barunya.
Pertama, Do Hwan berzodiak Cancer. Do Hwan lahir pada 12 Juli 1992. Dia memulai debutnya sebagai aktor 19 tahun kemudian pada 2011.
Kedua, dia lahir di Anyang, Korea Selatan dan saat ini dia dikelola oleh KeyEast Entertainment, yang didirikan oleh aktor Korea Bae Yoon-joon. Bae Yoon Joon dikenal karena perannya dalam sensasi K-drama Endless Love: Winter Sonata.
Do Hwan bergabung dengan aktor lain Moon Ga Young (Cermin Sang Penyihir, Jangan Berani Mimpi), Ju Ji Hoon (Jam Putri, Kerajaan), dan Kim Dong Wook (Pangeran Kopi, Selir).
Tiga, Do Hwan menyelesaikan studi jurusan perfilman di Dankook University, sebuah universitas riset swasta dengan kampus-kampus di Yongin dan Cheonan, Korea Selatan.
Woo Do Hwan. (Foto: Instagram/@wdohwan)
Empat, dia sudah berada di industri hiburan Korea Selatan selama sembilan tahun. Meskipun baru mendapatkan daya tarik global sekarang, Do Hwan tidak asing dengan bisnis hiburan.
Dia pertama kali mulai berakting pada tahun 2011 dengan beberapa peran figuran dalam acara-acara seperti Shut Up: Flower Boy Band dan Come, Come, Come, Absolutely Come.
Dia akhirnya mengambil peran utama enam tahun kemudian dalam film thriller dramatis Save Me, di situ dia memainkan salah satu dari empat lead utama. Dia kemudian akan membintangi tiga serial TV lagi (Mad Dog, Tempted, My Country) sebelum mendapatkan peran ganda dalam The King: Eternal Monarch.
Lima, selain berakting di beberapa serial TV, Do Hwan juga memiliki beberapa kredit layar lebar dengan namanya. Yang paling menonjol di antaranya adalah perannya dalam film Divine Fury 2019 di mana ia ikut membintangi Park Seo Joon.
Do Hwan memainkan Ji Shin, seorang tokoh misterius dengan kemampuan menguraikan kelemahan lawan-lawannya dan menggunakannya untuk melawan mereka.
Bagaimana rasanya bekerja dengan Seo Joon, Do Hwan mengatakan kepada Soompi.com, "Park Seo Joon sangat lembut. Saya memanggilnya karena saya khawatir dengan rilis [film]. Daripada tidak takut, dia memiliki rasa tenang yang kuat. Dia selalu merawat saya dengan baik," ucapnya.
Enam, Do Hwan mendapatkan namanya di surat suara acara penghargaan di Baeksang Arts Awards ke-53 pada tahun 2017, saat ia dinominasikan untuk Aktor Baru Terbaik dalam Film, untuk perannya dalam film the 2016 crime flick Master.
Meskipun kalah di Baeksang, ia dinominasikan sebanyak tiga kali dalam KBS Drama Awards ke-31 pada tahun yang sama. Do Hwan membawa pulang penghargaan untuk Aktor Baru Terbaik yang dikreditkan karena penampilannya yang luar biasa di Mad Dog.
Woo Do Hwan. (Foto: Instagram/@wdohwan)
Tujuh, dia memiliki cukup banyak pengikut di Instagram. Sejak The King: Eternal Monarch diputar di Netflix, Do Hwan benar-benar aktif di akun Instagram, mengunggah episode dan konten di belakang layar untuk 1,8 juta pengikut.
Delapan, dia merupakan pria yang sopan dalam berpacaran. Ketika ditanya tentang gaya berpacarannya dalam sebuah wawancara, Do Hwan mengatakan hal itu.
"Saya cenderung bersikap sopan saat berpacaran. Tidak peduli siapa yang saya temui, saya menganggap mereka sebagai anak perempuan yang berharga dari pria lain," ucapnya.
Perempuan tipe Do Hwan adalah yang bisa diajak bicara dengan mudah. Baginya, usia bukan hal penting dalam menjalin hubungan.
"Seseorang yang membuat saya tertawa hanya dengan melihatnya. Usia tidak penting. Saya tidak pernah berkencan dengan wanita yang lebih tua, tapi tidak apa-apa. Saya baik-baik saja dengan itu selama itu tidak dikritik masyarakat dan ada perbedaan usia yang wajar antara dia dan orang tua saya," ujarnya seperti dikutip Preview.
Sembilan, ingin bertemu versi lain dirinya.
Setelah memainkan dua versi dirinya dalam The King, Do Hwan mengandaikan bahwa jika dia terjebak dalam situasi yang sama dalam kehidupan nyata, dia kemungkinan besar akan mengambil kesempatan untuk bertemu dengan diri alternatifnya.
"Jika ada orang di sekitar saya yang ingin membawa saya ke alam semesta paralel, saya akan bergabung dengan orang ini, pergi ke alam semesta paralel, dan mencoba menemukan versi lain dari saya di sana," tuturnya dalam sebuah wawancara dengan The Star.
Tapi sebenarnya hal tersebut membuatnya takut juga, "Aku tidak tahu, apakah aku yang lain ini menjalani kehidupan yang lebih baik daripada aku, atau kehidupan yang lebih buruk daripada aku. Aku akan kewalahan dengan begitu banyak emosi yang berbeda." []
Baca juga:
