Jakarta - Selama pandemi Covid-19 masyarakat diimbau untuk menghabiskan sebagian besar waktunya di rumah. Hal ini membuat munculnya berbagai hobi baru, seperti mendekorasi rumah atau berkebun.
“Tren belanja Tokopedia sepanjang 2021 pun menunjukkan kategori Rumah Tangga masih menjadi salah satu kategori favorit masyarakat,” ungkap Category Development Senior Lead (Home & Living Category) Tokopedia, Fifa Itallia.
Didorong oleh inisiatif Hyperlocal ini, kami melihat Sumatera Selatan, Bali, Sulawesi Utara, Kalimantan Utara dan Papua Barat menjadi beberapa provinsi dengan peningkatan jumlah penjual di kategori Rumah Tangga paling tinggi selama 2021 dibandingkan 2020.
Benih Bibit Tanaman, Pupuk dan Pot Tanaman menjadi beberapa produk rumah tangga yang paling populer selama 2021 di Tokopedia. Hal ini turut didorong oleh sederet inisiatif dari Tokopedia untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekaligus mendukung para pegiat usaha lokal dari industri yang berkaitan dengan rumah tangga.
- Baca Juga: Arti Lambang Burung Hantu dan Keranjang Tokopedia
- Baca Juga: Tokopedia Gaet BTS dan 2 Artis Jadi Brand Ambasador
Misalnya Home Living SALEbrations yang merupakan kampanye terbesar pada kategori Rumah Tangga, Cantik Fest yang menyediakan berbagai kategori produk mulai dari Rumah Tangga, Kecantikan, Fesyen hingga Olahraga, serta Waktu Indonesia Belanja (WIB), yaitu festival belanja bulanan Tokopedia setiap tanggal 25 hingga akhir bulan.
Di sisi lain, Tokopedia juga terus menggencarkan inisiatif Hyperlocal untuk lebih mendekatkan UMKM lokal pada kategori Rumah Tangga di berbagai daerah dengan pembeli setempat agar memiliki kesempatan yang sama untuk bertumbuh.
- Baca Juga: Amankan Akun Tokopedia Anda, Begini Caranya
- Baca Juga: Untuk UMKM, Tokopedia Wujudkan Pemerataan Ekonomi Digital
“Didorong oleh inisiatif Hyperlocal ini, kami melihat Sumatera Selatan, Bali, Sulawesi Utara, Kalimantan Utara dan Papua Barat menjadi beberapa provinsi dengan peningkatan jumlah penjual di kategori Rumah Tangga paling tinggi selama 2021 dibandingkan 2020,” tutup Fifa. []
