Jakarta - Nyatanya, Masih banyak masyarakat yang belum mengetahui apa itu sebenarnya perdagangan valuta asing atau foreign exchange (forex) dengan robot trading. Hal ini menjadi celah timbulnya aksi penipuan dengan modus menawarkan keuntungan investasi.
Layanan otomatis yang ditawarkan robot trading membuat banyak trader lebih percaya diri dan yakin dalam berinvestasi. Meski begitu, jangan sembarangan berinvestasi forex dengan robot trading tanpa terlebih dahulu mengenal tips-tips aman.
Berikut ini lima tips mulai mencoba investasi forex dengan robot trading, pahami penjelasan dibawah ini.
Perhatikan Risiko yang Bisa Terjadi
Sebelum masuk ke dunia investasi forex dengan robot trading, perhatikan lebih dulu risiko investasi yang bisa terjadi. Melansir Bisnis, hal ini diungkap pengamat pasar uang Ariston Tjendra.
"Harus dipahami dulu bahwa setiap penawaran investasi pasti ada resikonya, baik itu resiko kerugian atau kehilangan. Jadi, tidak ada investasi yang memberikan keuntungan pasti," Ucapnya, Sabtu 23/10/2021.
Mempersiapkan Modal Dengan Matang
Hal penting yang harus diperhatikan adalah mempersiapkan modal yang tepat. Pasalnya, robot tidak akan bekerja optimal jika modalnya tak cukup, strategi apa pun yang digunakan.
Peluang terburuknya adalah kegagalan. Sebab itu, lakukanlah uji coba dengan akun demo untuk mengetahui sebesar apa modal yang perlu dipersiapkan. Pertimbangkan juga untuk menggunakan robot trading yang dibarengi hasil backtest dan rekomendasi modal.
Jangan Terbawa Nafsu yang Tinggi
Kesalahan umum pada investor yang terlalu agresif adalah menaruh semua dana ke satu jenis investasi. Menurut Perencana Keuangan Advisors Alliance Group Indonesia, Andy Nugroho dilansir dari CNN, trader perlu menginvestasikan ke instrumen lain dengan risiko lebih rendah sebagai diversifikasi investasi.
Pembagiannya pun disarankan sesuai dengan profil manajemen risiko investasi Anda. Selain itu, porsi ini juga perlu disesuaikan dengan besar modal yang dimiliki untuk investasi. Begitu juga dengan tujuan keuangan yang ingin dicapai, kemudahan jual beli investasi, hingga kewajiban pajak di tiap instrumen.
Selalu Jeli Dalam Mengawasi Performa dan Pekerjaan Robot Trading
Sebelum menggunakan robot trading, trader disarankan mengecek terlebih dahulu performa robot selama masa lalunya. Misal, lakukan backtest sendiri selama periode setahun kebelakang.
Robot memang diklaim bisa mengeksekusi tanpa intervensi Anda sebagai trader. Meski begitu, jangan lantas menjadi alasan untuk melepaskan pengawasan dari jalannya robot. Ibarat mesin, robot masih memerlukan pengaruh manusia dalam bekerja.
Pengecekan robot trading juga diperlukan untuk membantu Anda melihat kapasitas robot trading bisa menghasilkan keuntungan atau drawdown saat mengalami kerugian. Ariston menyebut, drawdown ini menunjukkan penurunan dana, sehingga jika drawdown terlalu besar, robot berpotensi menghabiskan dana lebih cepat dan konsistensinya berkurang.
Mengubah Pola Pikir, Dengan Adanya Robot Belum Tentu Berhasil
Hadirnya robot trading banyak menimbulkan salah kaprah bahwa robot ini akan selalu berhasil. Pemikiran tersebut tak sepenuhnya benar.
Pasalnya, robot selalu berdasar pada strategi trading dan tidak ada strategi yang sempurna. Oleh sebab itu, robot trading juga berpotensi mengalami kegagalan, sebaik apapun programnya.
Sebab itu, pastikan Anda menggunakan robot trading forex yang menyediakan fitur stop loss atau alat manajemen risiko untuk membatasi potensi kerugian.
Dari pembahasan diatas, semoga dapat bermanfaat bagi Anda para pemula yang sedang ingin berkecimpung di dunia trading dengan menggunakan robot, harus lebih banyak belajar jika ingin menggunakan layanan robot trading yang ada.[]
(Farhan Ramadhan)
Baca Juga:
- 7 Keuntungan Trading Forex di Sesi Penutupan
- Cara Menjaga Kesehatan Mental Saat Trading Forex
- Mengenal Robot Trading Forex, Sering Disebut Expert Advisor
- 7 Robot Trading Ilegal yang Disetop Satgas Waspada Investasi