Pasangkayu - Tiga rumah milik warga di Dusun Godang, Desa Kulu, Kecamatan Lariang, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat (Sulbar) rata dengan tanah setelah dilahap api. Menurut Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Baras, AKP Rigan Hadi Nagara, peristiwa tersebut disebabkan oleh arus pendek listrik.
"Ketiga rumah tersebut mudah terbakar, jadi kami tidak sempat melakukan pemadaman sebelum rumah itu rata dengan tanah,"kata Rigan Hadi Nagara, kepada Tagar, via WhatsApp pribadinya, Kamis 30 Juli 2020.
Dia mengungkapkan, sesaat sebelum kebakaran tersebut terjadi, pemilik salah satu rumah panggung, Hanaria, 38 tahun, sedang beraktivitas di dapur rumahnya.
Ketiga rumah tersebut mudah terbakar, jadi kami tidak sempat melakukan pemadaman sebelum rumah itu rata dengan tanah.
"Hanaria sedang memarut kelapa, tiba-tiba kebakaran terjadi di bagian atas kamar sehingga dirinya berdiri dan melihat kobaran api yang sudah membesar, dia pun berteriak minta tolong,"katanya.
Mendengar teriakan tersebut, kata Rigan, Marlin, 30 tahun, yang berada tidak jauh dari rumah Hanaria, langsung menolongnya.
"Marlin lari keatas rumah panggung tersebut dan membawa Hanaria turun dan menjauhi rumahnya yang apinya semakin membesar,"kata Rigan.
Rigan menambahkan, selain rumah panggung Hanaria yang hangus terbakar, dua rumah lainnya, milik Supirman, dan Kasbin, yang berada di samping kanan rumah Hanaria juga ikut terbakar.
"Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir Rp 152.000.000,"katanya. []