Jakarta - Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan, saat produk UMKM bisa masuk ke hotel berbintang, ini membuktikan kualitasnya bagus dan merupakan proses mendorong produk UMKM naik kelas. Hal ini diungkapkannya pada acara penandatanganan MoU Smesco Indonesia dengan The Papandayan Hotel (Media Group), di Kota Bandung.
Dengan memasukkan produk-produk UKM ke dalam ekosistem hotel berbintang, tidak hanya untuk dipamerkan atau di-display saja, tetapi dengan dipakai langsung akan sangat membantu UKM.
"Ini juga bagus untuk mem-branding produk UMKM dan membuktikan bahwa kualitas produk UMKM tidak jelek. Apalagi kalau melihat kualitas dari produk artisan, maka brand besar pun kalah," tutur Teten Masduki berdasarkan keterangan tertulis yang dikutip Tagar, Minggu, 4 April 2021.
Semua hotel berbintang diharapkan Teten bisa memberikan tempat bagi produk UMKM untuk memperluas akses pasar mereka. Dengan itu ia yakni produk UMKM akan semakin diterima pasar.
Adapun penandatangan MoU tersebut, sebagai bentuk nyata niat baik untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam membangkitkan serta memperkuat UKM unggulan, khususnya melalui pemasaran produk-produk UKM lokal yang telah terkurasi.
"Upaya memperjuangkan UMKM sejatinya adalah upaya mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional. Itulah sebabnya kenapa bentuk kerja sama seperti ini sangat krusial. Karena, berjuang untuk UMKM Indonesia membutuhkan sinergi dari kita semua," pungkas Menkop UKM.
Teten juga meyakini, MoU ini akan dapat mendorong kualitas serta kuantitas produk UKM di Indonesia agar dapat mengakses pasar yang lebih besar dan lebih baik lagi.
"Tentu saja, dengan memasukkan produk-produk UKM ke dalam ekosistem hotel berbintang, tidak hanya untuk dipamerkan atau di-display saja, tetapi dengan dipakai langsung akan sangat membantu UKM," tegas Menkop UKM.
- Baca juga : KKP Sederhanakan Regulasi Perikanan Tangkap
Dengan langkah ini, setidaknya ada dua dampak bagi UKM. Yaitu, produk UMKM dibeli serta dipakai oleh Hotel Papandayan dan Hotel Papandayan sebagai kanal pemasaran offline untuk produk UKM, terutama bagi para tamunya. Apabila skema seperti ini bisa diduplikasi oleh semua hotel berbintang di Bandung maka dampaknya akan lebih dahsyat.
Teten percaya, Hotel Papandayan pasti bersedia menjadi percontohan bagi hotel-hotel lainnya untuk segera berpartisipasi dalam skema yang sama.
“Saya turut mengapresiasi Smesco yang telah bergerak cepat untuk menangkap peluang ini dan agar terus memperluas jaringan pemasaran produk-produk UKM lokal unggulan kita," sebut Teten. []
