Jakarta - CEO Tesla Elon Musk mengatakan bahwa Tesla akan memulai operasinya di India mulai tahun 2021. Meskipun Musk berencana beroperasi di India pada tahun ini, namun hal itu terpaksa batal karena adanya pandemi Covid-19.
Setelah rencana di 2020 gagal, Musk memastikan bahwa Tesla akan meluncur di India pada 2021. Hal tersebut diketahui dari balasan tweet Musk kepada pengguna Twitter yang meminta informasi mengenai peluang Tesla untuk datang ke India.
"Hei Elon, kupikir kita akan meletakkan ini di sini. Kami menunggu dan bertahan untuk berharap semoga segera untuk entri Tesla India. Akan sangat senang mendengar kemajuan dalam hal ini," cuit akun @TeslaClubIN, sebagaimana dikutip Tagar, Sabtu, 2 Oktober 2020.
Cuitan tersebut pun mendapat balasan dari Musk yang memastikan bahwa Tesla akan meluncur ke India pada tahun 2021. "Tahun depan tentunya," cuit Musk melalui akun pribadinya, @elonmusk.
Saat ini Tesla juga dikabarkan berencana untuk membangun dua Gigafactories baru pada tahun depan. Masing-masing Gigafactories akan dibangun di Austin, Texas dan di Berlin, Jerman.
Gigafactories Texas akan dikhususkan untuk produksi Cybertruck dan merakit SUV Model Y untuk dipasarkan di pantai timur di Amerika Serikat. Sedangkan Gigafactories Berlin akan dikhususkan untuk membuka pasar Tesla di Eropa, karena Jerman merupakan pasar mobil terbesar di Eropa.[]