Terjun ke Laut, ABK Siantar Selamat dari Penyiksaan

Seorang ABK asal Siantar terpaksa melompat ke laut demi menyelamatkan diri dari penyiksaan di dalam kapal.
Reynalfi, ABK yang selamat setelah terjun ke dalam laut. (Foto: Tagar/Facebook Reynalfi)

Pematangsiantar - Reynalfi, 22 tahun, seorang anak buah kapal (ABK) yang tinggal di Jalan Sumber Jaya I, Kelurahan Sumber Jaya, Kecamatan Siantar Martoba, Pematangsiantar, Sumatera Utara, selamat dari aksi penyiksaan di dalam kapal.

Kalau kerjanya lamban, mereka dianiaya, ditendang. 2 hari sekali baru makan nasi putih.

Reynal nekat melompat ke laut dengan temannya Andri Juniansyah, 30 tahun, asal Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Tadi malam di telepon pihak kepolisian, anak saya berbicara selamat dari siksaan di dalam kapal. Anak saya cerita mereka mengapung di laut sekitar 7 jam-an," kata Heryanto didampingi Sugiarti, kedua orang tua Reynalfi di kediamannya, Minggu, 7 Juni 2020.

"Kata anak saya, mereka berdua dengan temannya menyelamatkan diri melompat ke laut. Mereka berdua ditemukan salah seorang nelayan di perairan Kepulauan Riau pada Sabtu, 6 Juni 2020," katanya.

Pengakuan Reynal melalui sambungan telepon, kata Heryanto, saat bekerja di Kapal Cina di Singapura, para pekerja sering mendapat penyiksaan dan tidak diizinkan berkomunikasi dengan pihak keluarga.

"Kalau kerjanya lamban, mereka dianiaya, ditendang. 2 hari sekali baru makan nasi putih. Begitulah kata pengakuan anak saya semalam dari telepon," katanya.

Orang tua ReynaldOrang tua Reynalfi saat ditemui di kediamannya, Minggu, 7 Juni 2020. (Foto: Tagar/Jonatan Nainggolan)

Anak kedua dari empat bersaudara itu sudah bekerja 7 bulan sebagai ABK. Reynal berangkat melaut melalui agen asal Jakarta. Dia pergi meninggalkan kediamannya sejak September tahun lalu dengan imingan upah Rp 8-10 juta per bulannya.

"Dari sini mereka ada empat orang yang berangkat. Setahu kami kerja mereka menyortir ikan (cumi-cumi) di dalam kapal," katanya.

Saat ini, pasangan suami istri itu berharap kepada pihak kepolisian segera mengungkap kasus tersebut. Kedua ABK itu pun kini tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut oleh pihak kepolisian di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau.

"Semoga kasus ini terungkap dan anak kami (Rey) kembali bisa kami lihat di sini," katanya. []


Berita terkait
KPK Terima Laporan Kasus Bansos 7 Daerah di Sumut
Komisi Pemberantasan Korupsi menerima laporan masyarakat kasus penyaluran bansos bermasalah di tujuh daerah di Sumatera Utara.
Siantar 33 Positif Corona, Warga Terus Berkerumun
Gugus Tugas Covid-19 Sumatera Utara sebut 33 warga Kota Pematangsiantar positif corona. Sejumlah lokasi masih ramai dengan aktivitas warga.
DPRD Pematangsiantar RDP Abaikan Protokol Kesehatan
DPRD Kota Pematangsiantar sepertinya mengabaikan protokol kesehatan saat menggelar rapat dengar pendapat dengan Gugus Tugas Covid-19.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.