Jakarta - Gelandang AS Roma Nicolo Zaniolo menjadi teka-teki saat pelatih Paulo Fonseca menyatakan dirinya masih cedera betis. Zaniolo pun tak dimasukkan skuat saat Roma menghadapi SPAL dalam lanjutan Serie A Italia di Stadion Paolo Mazza, Kamis, 23 Juli 2020 dini hari pukul 02.45 WIB. Namun dia kemudian dinyatakan fit dan dibawa Fonseca karena Roma butuh 3 poin di laga tersebut.
Fonseca sudah menyatakan Zaniolo kembali tak bisa dimainkan saat Roma melakoni laga tandang melawan SPAL. Dirinya juga tidak tampil di pertandingan melawan eks klubnya, Inter Milan, yang berakhir imbang 2-2.
Alasan Fonseca tak memainkan Zaniolo karena gelandang berusia 21 ini tak cukup fit sehingga dicoret dari skuat. Pelatih menepis tudingan dirinya bermasalah dengan Zaniolo saat laga melawan Verona.
Semula saya mengatakan Zaniolo tak bisa dimainkan. Namun dengan cedera Cengiz, saya ingin memastikan apakah dia siap bermain,
Di pertandingan itu, Zaniolo yang diturunkan di babak ke-2 diharapkan membantu memperkuat lini belakang. Namun pemain tim nasional Italia ini asyik bermain sendiri. Buntutnya, dia sampai adu mulut dengan bek Gianluca Mancini.
Fonseca sendiri mendukung Mancini dan mengritik Zaniolo yang tidak membantu tim. Beruntung, Roma menang 2-1 di laga tersebut.
Hanya setelah laga itu, Fonseca tak memainkan Zaniolo melawan Inter. Fonseca menepis tudingan bila dia menyingkirkan pemain yang bisa bermain di beberapa posisi di lini tengah.
"Dia belum sepenuhnya fit sehingga tidak masuk skuat Tidak ada isu apa pun dengan Zaniolo. Saat ini dia mengalami cedera dan itu yang terjadi. Tidak ada yang lain," kata Fonseca seperti dikutip Football Italia.
"Saya juga ingin menyampaikan bila apa yang ditulis di media tentang Zaniolo sesungguhnya tidak tepat. Mereka tahu saya selalu bicara jujur dan apa adanya. Saya melakukan hal sama terhadap pemain lain. Jadi berita itu sama sekali tidak benar," ucapnya.
Agen Zaniolo Minta Klarifikasi
Hanya spekulasi adanya perselisihan di antara mereka tetap mencuat. Apalagi agen pemain sempat bertemu CEO klub Guido Fienga untuk melakukan klarifikasi.
Tak lama kemudian, Fonseca memasukkan Zaniolo untuk laga melawan SPAL. Dia menggantikan Cengiz Under yang tidak dibawa karena cedera paha. Menurut Fonseca pemainnya menunjukkan perkembangan yang bagus sehingga bisa melakoni laga tandang.
Baca juga:
AS Roma Menang, Zaniolo Selamatkan Pelatih Fonseca
2 Laga AS Roma Jadi Penentuan Pelatih Fonseca
"Semula saya mengatakan Zaniolo tak bisa dimainkan. Namun dengan cedera Cengiz, saya ingin memastikan apakah dia siap bermain," kata Fonseca.
"Dia kemudian menjalani tes yang membuat kami mendapat kepastian kondisinya sudah lebih baik dibandingkan hari sebelumnya. Jadi saya memasukkan dia," ujar dia lagi.
Hanya ini menjadi teka-teki. Apakah Fonseca bersitegang dengan Zaniolo atau pemain tersebut memang cedera dan sudah pulih sehingga bisa dimainkan.
Yang jelas, Roma butuh 3 poin di laga melawan SPAL. Terutama setelah posisi mereka digeser AC Milan yang mengalahkan Sassuolo, Rabu, 22 Juli 2020 dini hari WIB. Hasil itu menjadikan Milan naik ke peringkat 5 dengan poin 59. Unggul 1 poin atas Roma yang turun ke posisi 6.
Posisi Roma juga diancam Napoli yang berada di peringkat 7 dengan poin 56. Persaingan ketat di antara 3 tim yang memperebutkan tiket ke Liga Europa menjadikan mereka saling jegal. []