Jakarta - Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Pipin Sopian membela pernyataan Amien Rais yang menyebut Presiden Joko Widodo bersandiwara atas kemarahan kepada jajaran Kabinet Indonesia Maju yang dipublikasi pada 28 Juni 2020 itu.
"Wajar jika Pak Amien menyampaikan kritik tersebut. Sebagai tokoh reformasi, Pak Amien tentu menginginkan pemerintahan Jokowi bekerja maksimal dalam menangani Covid," kata Pipin Sopian kepada wartawan, Kamis, 2 Juli 2020.
Kami tidak ingin pidato Pak Jokowi sebagai 'politik cuci tangan' untuk menutupi kelemahannya dalam memimpin pemerintahan.
Sopian menambahkan, arahan Jokowi yang bernada tinggi itu tidak kemudian menjadi upaya menutupi kesalahan yang sebenarnya dilakukan, yakni tidak mampu memimpin.
Baca juga: Kemarahan Jokowi Ibarat Menepuk Air di Dulang
"Kami tidak ingin pidato Pak Jokowi sebagai 'politik cuci tangan' untuk menutupi kelemahannya dalam memimpin pemerintahan," tuturnya.
Selain itu, Pipin menyayangkan ungkapan marah Jokowi dipamerkan ke publik. Padahal, menurut dia, rapat tersebut bersifat tertutup dan tidak pantas diperlihatkan kepada masyarakat.
"Pidato beliau itu kecelakaan sejarah. Itu harusnya untuk konsumsi internal. Bukan malah jadi beban rakyat. Rakyat ingin dengarkan bukti konkret kerja, solid menteri-menteri Presiden Jokowi," ujar Pipin.
"Aneh jika Presiden baru tahu serapan anggaran Covid sangat rendah setelah 3 bulan Perppu Covid ditandatangani Presiden. Naon wungkul atuh, Pak?" ucap dia.
Pipin mengimbau pemerintah harus bekerja keras dalam menangani permasalahan yang terjadi di Indonesia. Menurutnya, sebagai pemimpin, Jokowi tidak boleh bersandiwara untuk meraih simpati rakyat.
"Jangan jadikan ini sebagai panggung politik dramaturgi marah-marah. Seharusnya beliau benar-benar fokus," kata Pipin.
Baca juga: Alasan Video Jokowi 'Jengkel' Baru Dirilis Kemarin
Sebelumnya, Amien Rais mengkritik Jokowi dengan menyebut bersandiwara politik saat marah kepada para menterinya karena dianggap kurang memiliki sense of crisis dalam menangani pandemi virus Corona.
"Saya terbit kasihan, terbit ketawa juga. Kemudian seperti menepuk air didulang, tepecik muka sendiri juga," ujar Amien Rais melalui video yang di-posting di akun Instagram miliknya @amienraisofficial.
"Nah, sekarang saya lihat ada dua kemungkinan. Pertama, Pak Jokowi, maaf, sedang bersandiwara politik dengan mengaduh-aduh, merintih-rintih, biar rakyat kembali menjadi mempercayai Pak Jokowi, mencintai Pak Jokowi, beliau harus dibela. Jadi yang, maaf, membuat jengkel Pak Jokowi adalah para menterinya, sementara Pak Jokowi itu bagus sekali," tuturnya. []