Tangerang - Petugas kepolisian dari Polda Metro Jaya memerintahkan putar balik kepada 228 kendaraan pribadi yang melintas di ruas Tol Merak menuju ke Tangerang. Pasalnya, kendaraan yang putar balik di check point gerbang Tol Cikupa, tidak bisa menunjukan Surat Ijin Keluar Masuk (SIKM).
Saya sudah memasukan semua nomor KTP, KK dan juga keperluan untuk masuk ke Jakarta.
Perwira Menengah pengendali Pos Pam Gerbang Tol Cikupa, Kompol Mbarep Susilo mengatakan bahwa dalam satu hari ada sekitar lebih dari 200 kendaraan yang diputar balik.
"Dalam satu hari kami yang bertugas di Pos Pemeriksaan Gerbang tol Cikupa memerintahkan pengendara yang tidak memenuhi syarat untuk putar balik ke tempat asalnya," ucap Mbarep Susilo, Rabu, 2 Juni 2020.
Kemudian, kata dia, kebanyakan dari mereka yang berasal dari Pandeglang, Serang dan sekitarnya mengaku akan bekerja di Jakarta dan Tangerang. Para pengendara memberikan surat tugas dari perusahaannya serta surat bebas Covid-19 dari dinas kesehaan setempat.
"Ketika pengendara tidak bisa memperlihatkan SIKM, maka kami meminta untuk memperlihatkan surat tugas dan juga surat kesehatan bebasa Covid-19. Kemudian banyak juga pengendara yang hanya melintas di ruas tol Cikupa, namun mereka akan menuju ka Bogor," ucap dia.
Berdasarkan pengakuan salah satu pengendara asal Pandeglang, Hasbi, mengatakan sudah melakukan pengisian registrasi SIKM. Namun, setelah semua diisi, tidak bisa di print, dilayar computer hanya tulisan menunggu
"Saya sudah memasukan semua nomor KTP, KK dan juga keperluan untuk masuk ke Jakarta,” ucap Hasbi kepada Tagar, Rabu, 3 Juni 2020.
Senada dengan Hasbi, Ratna mengalami hal yang serupa. Ia sudah beberapa kali mencoba masuk ke website pembuatan SIKM, namun setelah itu tidak bisa diakses kembali.
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kabupaten Tangerang sudah dilakukan perpanjangan sampai 3 kali. Dan akan berakhir pada tanggal 15 juni 2020 mendatang.[]
