Solo - Presiden Joko Widodo (Jokowi) batal meresmikan Stadion Manahan, Solo yang rencananya akan digelar pda Senin, 9 September 2019. Konfirmasi pembatalan tersebut disampaikan oleh Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo.
“Saya dengar pusat mau merampungkan lansekapnya sekalian,” ungkapnya Minggu, 8 September 2019.
Meski batal diresmikan pada saat Hari Olahraga Nasionla (Haornas), namun pria yang akrab disapa Rudy tersebut tidak berkecil hati. Dirinya telah menyiapkan pertandingan ujicoba di Stadion Manahan. Laga tersebut adalah pertandingan pertandingan sembari mencoba fasilitas dan kualitas rumput di lapangan.
“Uji coba saja, kan nanti kami mencoba lapangan sekaligus mengecek apakah ada kekurangan. Jadi, setelah pelaksana proyek menyerahkan bangunan itu kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Permukiman Rakyat (PUPR), mereka bisa memperbaiki selama masa pemeliharaan enam bulan,”jelas Rudy.
Laga ujicoba tersebut nantinya akan melibatkan tim dari Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida), Pemerintah Kota (Pemkot), dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Laga tersebut adalah gelaran lanjutan, setelah Karnaval Kebangsaan. Tak ingin kalah, Rudy nantinya akan menjadi salah satu pemain mewakili tim dari Pemkot Surakarta.
Diawali Karnaval Kebangsaan
Perayaan Haornas 2019 di Kota Solo akan dipusatkan di Stadion Manahan. Pada puncak acara, Pemkot Solo akan mengeral Karnaval Kebangsaan. Karnaval tersebut diikuti oleh warga Solo.
Rute Karnaval Kebangsaan dimulai dari Stadion Sriwedari, lewat Overpass Manahan, dan berakhir di Stadion Manahan. Usai menyaksikan karnaval, warga juga bisa melihat pertandingan sepakbola di Stasion Manahan, sekaligus melihat langsung bangunan baru stasion pasca direnovasi.
“Mereka boleh menjajal duduk di kursi single seat. Saya harap 20.003 kursi itu penuh. Karnavalnya mulai pukul 07.00,” kata Rudy.
Rencana pembukaan Stasion Manahan untuk umum tersebut disambut baik oleh warga Solo. Salah seorang warga solo Arga Dirgantara (25) mengaku sudah tidak sabar melihat stadion kandang klub sepak bola Persis Solo tersebut. Ia mengaku wajah Stadion Manahan jadi lebih bagus bila dibandingan dengan stasion sebelumnya.
“Saya kan sering lihat Persis Solo main, biasanya kita duduk berdempetan dan berdiri, ini lebih bagus jadi ingin masuk dan mencobanya,” ungkapnya.
Renovasi Stasion Manahan menelan anggaran senilai Rp 301 miliar itu rampung 100 persen pada 9 September. Proyek multiyears tersebut dikerjakan lewat skema Kerja Sama Operasional (KSO) antara PT Adhi Karya (Persero) Tbk dan PT Penta Rekayasa untuk kontrak tahun jamak 407 hari. []
Baca juga:
- Upaya Iriana Jokowi Cegah Stunting di PAUD Solo
- Iriana Jokowi dan Mufidah Kalla Kunjungi PAUD di Solo
- Reaksi Iriana Jokowi Saat Bertemu Siswa PAUD Solo