Jakarta - Tim cadangan Spanyol berpesta tujuh gol saat menghajar tim lemah Malta di kualifikasi EURO 2020 di Stadion Ramon de Carranza, Cadiz, Sabtu 16 November2019 dini hari WIB. Kemenangan yang mengukuhkan posisi Spanyol di puncak klasemen Grup F dengan poin 23.
Kemenangan itu memang tidak berpengaruh pada Spanyol yang sudah memastikan lolos ke putaran final. Mereka juga tak pernah kalah dan hanya dua kali bermain imbang dalam perjalanan kualifikasi.
Di pertandingan melawan Malta, salah satu tim terlemah di Eropa, pelatih Robert Moreno pun merotasi pemain. Apalagi laga itu sudah tak berpengaruh lagi.
Mereka adalah generasi yang sudah memenangi berbagai turnamen besar. Mereka punya kualitas dan sulit memenangi gelar tanpa mereka
Nyaris semua pemain pilar termasuk kiper David De Gea, Sergio Busquets, Dani Carvajal dan Mikel Oyarzabal tak dimainkan. Hanya kapten Sergio Ramos yang dipertahankan.
Selain Ramos, pelatih Moreno memberi kesempatan kepada Pau Lopez, Jesus Navas, Alvaro Morata sampai Santi Cazorla yang kembali masuk skuat. Demikian pula bek veteran Raul Albiol.
Bukan tanpa alasan bila Moreno memasukkan para veteran seperti Raul dan Cazorla. Mereka diharapkan bisa membantu pemain lain yang jarang mendapat kesempatan bermain.
"Kontribusi pemain seperti Santi, Sergio dan Raul sudah tak terhitung lagi. Mereka adalah generasi yang sudah memenangi berbagai turnamen besar. Mereka punya kualitas dan sulit memenangi gelar tanpa mereka," ujar Moreno.
"Di laga ini, mereka tidak hanya memberi kontribusi tetapi juga membantu pemain lain," ucapnya.
Terlalu Kuat
Di laga itu, meski tampil dengan tim cadangan, Spanyol tetap terlalu kuat bagi Malta. Mereka tak memberi kesempatan tim tamu mengembangkan permainan.
Pesta kemenangan juara Eropa tiga kali ini dibuka striker Alvaro Morata yang mencetak gol di menit 23. Berawal dari tendangan sudut, pemain Malta gagal menyapu bola dengan sempurna dan jatuh di kaki penyerang Altetico Madrid itu. Tanpa kesulitan berarti Morata melepaskan tendangan ke gawang.
Hanya berselang empat menit, gelandang Santi Cazorla memperbesar keunggulan La Furia Roja. Skor 2-0 bertahan sampai akhir babak pertama.
Di babak kedua, Spanyol kian agresif,. Mereka terus mengurung Malta. Namun tuan rumah baru bisa menambah gol pada menit 62. Gol ketiga dihasilkan Pau Francisco Torres. Dan, satu menit kemudian Pablo Sarabia membuat keunggulan Spanyol menjadi 4-0.
Spanyol kian tak terbendung. Pemain debutan, Dani Olmo yang Morata, tak ketinggalan mencetak gol. Dia melakukan membobol gawang Malta setelah menyelesaikan umpan Thiago Alcantara di menit 69. Dan disusul Gerard Moreno yang menjadikan skor berubah 6-0.
Mantan pemain Manchester City Jesus Navas melengkapi kemenangan Spanyol menjadi 7-0. Pemain yang kembali bermain untuk Sevilla ini mencetak gol di menit 85. Skor itu bertahan sampai akhir laga.
Meski menang besar, namun Moreno mengaku tim sempat mengalami kesulitan mencetak gol. Menurut dia jarak antara tim nasional Eropa sudah makin pendek.
"Jarak antara tim besar dan tim yang dikatakan lemah itu sudah makin dekat. Kami harus bekerja keras karena kami tahu ini tidak akan menjadi pertandingan yang mudah. Bila akhirnya kami bermain bagus dan mencetak banyak gol, ini tentu hal yang bagus," kata Moreno. []
