Jakarta, (Tagar 21/10/2018) - Dalam sebuah film, jalan cerita sampai pada giliran yang tragis, seorang karakter tiba-tiba menghadapi rasa sakit yang mencekam di dadanya. Saat berikutnya ia jatuh ke tanah dan dinyatakan meninggal. Itu adalah apa yang telah kita lihat selama ini, dan untuk sebagian besar juga mempercayainya.
Pada kenyataannya, serangan jantung terjadi dalam cara yang tidak terlalu didramatisasi.
Untungnya, ada cara untuk mendeteksi serangan jantung sebelum terjadi. Ini lebih lanjut memungkinkan untuk mengobati serangan jantung sebelum terjadi.
Jika kita mendidik diri kita sendiri dan memberi perhatian lebih sedikit, kita dapat mencegah bencana menerjang kehidupan dan keluarga kita.
Baca juga: 10 Tips Bermanfaat Setelah Serangan Jantung yang Menakutkan
Dilansir Boldsky ada beberapa tanda yang mungkin terkait dengan serangan jantung. Jika Anda memiliki riwayat keluarga serangan jantung, Anda harus lebih berhati-hati. Tanda-tanda sedikit pun harus ditanggapi serius dan diperiksa.
Oleh karena itu, jangan pernah mengabaikan apa pun yang ingin dikatakan oleh tubuh Anda, karena ini mungkin merupakan tanda yang mengkhawatirkan dalam kasus-kasus tertentu.
Lihatlah tanda-tanda seperti itu.
Nyeri dada:
Nyeri dada jelas merupakan salah satu sinyal serangan jantung yang datang, tetapi tidak tiba-tiba. Rasa sakit itu bisa terjadi sebentar-sebentar. Beberapa merasa seperti tekanan besar yang diterapkan pada dada, sementara yang lain mungkin merasa seperti beban besar yang diletakkan di dada mereka. Ini memberikan waktu yang cukup untuk mencapai praktisi medis yang bisa dijangkau dengan cepat.
Nyeri lengan:
Salah satu cara lain untuk mendeteksi serangan jantung sebelum terjadi adalah nyeri lengan. Biasanya, itu adalah lengan kiri yang banyak mengalami rasa sakit, tetapi rasa sakit juga dapat terjadi di lengan kanan pada beberapa individu. Kadang-kadang, rasa sakit bisa berasal di dada dan meluas ke lengan. Ketika rasa sakit semacam ini terjadi tanpa alasan yang jelas, pastikan untuk berkonsultasi pada dokter.
Pembengkakan pada kaki:
Ini bisa menjadi pertanda buruk bagi jantung. Ketika jantung tidak dapat memompa darah secara efektif, itu dapat menyebabkan kembung pada tangan dan kaki. Ini karena darah kembali ke pembuluh darah. Lebih jauh lagi, gagal jantung juga dapat mempersulit ginjal untuk mengeluarkan jumlah tambahan natrium dan air dari tubuh. Ini sekali lagi menghasilkan pembengkakan pada kaki dan pergelangan kaki.
Pusing:
Pusing sendiri mungkin karena berbagai alasan. Bisa karena kelelahan, kurang tidur atau tidak cukup asupan makanan dan cairan. Tapi, jika Anda merasa pusing, tiba-tiba, bersama dengan ketidaknyamanan di dada, itu bisa disebabkan oleh gagal jantung.
Detak Jantung Tidak Teratur:
Melewatkan detakan dalam kegembiraan berbeda dengan irama yang tidak teratur. Ketika Anda merasa jantung Anda berdetak dengan tidak normal, atau fenomena itu sering terjadi, sekarang saatnya untuk menemui dokter. Ini dapat membantu mengobati serangan jantung sebelum terjadi.
Berkeringat:
Berkeringat berlebihan tanpa alasan yang jelas adalah penyebab kekhawatiran. Anda perlu mendapatkan bantuan medis paling cepat. Hubungi dokter Anda segera dan bergegas ke rumah sakit terdekat. Jangan mencoba menyetir sendiri.
Mendengkur:
Mendengkur tidak ada hubungannya dengan gagal jantung, tetapi masih berhubungan. Jika Anda mendengkur terlalu keras dan menunjukkan tanda tersedak atau terengah-engah, Anda bisa menderita apnea tidur. Ini secara tidak langsung menempatkan tekanan ekstra pada jantung Anda yang mungkin berkembang menjadi penyakit jantung.
Batuk terus-menerus:
Batuk dapat terjadi karena perubahan cuaca, tetapi ketika itu tidak berkurang untuk waktu yang lama, Anda harus bertindak. Ini sangat penting jika Anda memiliki riwayat penyakit jantung. Lendir yang berwarna merah muda, atau memiliki trombosit darah di dalamnya, mungkin menjadi penyebab gagal jantung, memungkinkan darah bocor ke paru-paru.
Ini adalah beberapa cara untuk mendeteksi serangan jantung sebelum terjadi. Yang perlu Anda lakukan hanyalah sedikit waspada terhadap perubahan tubuh Anda, cobalah untuk menjalani gaya hidup sehat dan hindari stres. []
