Jakarta – Otoritas Kesehatan Chile mengatakan Presiden Sebastian Pinera dikenai denda sebesar 3.500 dolar AS, setara dengan Rp 49,3 juta, pada Jumat, 18 Desember 2020, setelah melakukan swafoto (selfie) dengan seseorang tak dikenal tanpa memakai masker.
Reuters melaporkan Chile menerapkan aturan ketat terkait kewajiban mengenakan masker di seluruh tempat umum. Pelanggaran terhadap aturan tersebut akan dihukum dengan sanksi yang mencakup denda dan bahkan hukuman penjara.
Pinera meminta maaf atas pelanggaran itu, kemudian menyerahkan diri tak lama setelah foto selfie tersebut muncul di media sosial pada awal Desember 2020.
Presiden menjelaskan bahwa dia sedang berjalan sendirian di sepanjang pantai dekat rumahnya di kota tepi laut Cachagua, Chile, ketika seorang perempuan mengenalinya dan meminta foto bersama.
Foto itu menunjukkan sang presiden dan perempuan itu berdiri sangat dekat satu sama lain tidak memakai masker.
Puncak kasus infeksi virus corona di Chile terjadi pada Mei dan Juni 2020, selama musim dingin di belahan bumi selatan, dan kemudian mereda hingga November 2020. Namun, kasus meningkat lagi, mendorong pemerintah memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
Chile melaporkan 581.135 kasus dan 16.051 kematian sejak wabah dimulai pada Maret 2020 (ah/ft)/voaindonesia.com. []