Jakarta - Rumah Sakit Pusat TNI Angkatan Darat Gatot Soebroto (RSPAD) merupakan peninggalan kolonial Belanda yang didirikan sejak tahun 1819.
Berlokasi di Jalan Dr. Abdul Rachman Saleh, DKI Jakarta, Indonesia, rumah sakit ini berada di bawah Komando Pusat Kesehatan Angkatan Darat.
Di tempat ini pulalah dirintis pendidikan dokter Jawa yang dikenal dengan sebutan School tot Opleiding van Inlandsche Artsen.
Saat ini RSPAD Gatot Soebroto merupakan rumah sakit tingkat satu dan menjadi rujukan tertinggi di jajaran TNI yang memberikan perawatan kesehatan untuk prajurit TNI AD, Pegawai Negeri Sipil serta masyarakat umum.
Sejarah
Semenjak Indonesia mengakui kedaulatannya, pada 29 Desember 1949, salah satu instalasi yang dimiliki Kolonial Belanda diserahkan kepada Tentara Nasional Indonesia (TNI). Dulu, RSPAD Gatot Subroto bernama Leger Hospital Batavia.
Tujuh bulan kemudian, tepatnya pada 26 Juli 1950 dilaksanakan serah terima rumah sakit tersebut yang diwakili oleh Letnan Kolonel Ckm Dr. Satrio. Sementara, dari pihak KNIL diwakili oleh Letnan Kolonel Dr. Scheffers.
Setelah dimiliki sepenuhnya oleh pemerintahan Indonesia, rumah sakit ini diberi nama Rumah Sakit Tentara Pusat (RSTP) yang sebelumnya bernama Leger Hospital Batavia. RSTP merupakan suatu lembaga di bawah Djawatan Kesehatan Tentara Angkatan Darat (DKTAD).
Kemudian, tahun 1953 sebutan DKTAD berubah menjadi Dinas Kesatan Angkatan Darat (DKAD). Sebutan ini memengaruhi juga nama RSTP menjadi Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RUMKIT PUS-AD).
Sejarah terlahirnya nama tersebut guna menghormati dan mengenang jasa Letjen TNI Gatot Soebroto. Karena dia merupakan tokoh TNI Angkatan Darat yang banyak jasanya terhadap para prajurit yang menderita sakit. []