Jakarta - Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ruhut Sitompul menyindir anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon lantaran menyebut Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bertindak layaknya 'The Real President.'
"Kau kenapa sekarang kaya cacing kepanasan. Kau merasa paling dekat (dengan) Pak Prabowo, nyatanya kau sekarang cuma anggota DPR, hei anggota! Ih... DPR aja aku tinggalin. Jadi kau stres lihat kawan-kawan kau yang dipakai Pak Prabowo, bukan kau," ujar Ruhut kepada Tagar, Rabu, 1 April 2020.
Baca juga: Fadli Zon Tendensius Sebut Luhut The Real President
Sosok yang melejit berkat perannya sebagai tokoh 'Poltak' si Raja Minyak di sinetron 'Gerhana' ini mengaku dekat dengan Menko Luhut dan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Di mata Ruhut, Jokowi dan Luhut memang memiliki hubungan yang baik dan dekat sedari dulu.
"Enggak mungkin lah Pak Jokowi menanya (bertanya ke) yang lain, dia pasti menanya orang yang betul-betul sehati dengan dia dulu dong. Siapa itu? Luhut Binsar Pandjaitan," ucap mantan politisi Partai Demokrat ini.
Maka dari itu, Ruhut menilai Fadli Zon telah berbicara sembarangan. Dia juga menanyakan mengapa hubungan Luhut dan Jokowi musti diributkan Fadli Zon. Kendati begitu, Ruhut enggan menyebut Fadli Zon telah memfitnah Luhut.
"Tendensius saja, karena dia sudah dicampakkan Pak Prabowo, sedangkan Pak Prabowo itu sangat mesra dengan Pak Luhut dan Pak Jokowi," kata dia.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 20 Januari 2020. (Foto: Tagar/Yaqin)Jadi kau stres lihat kawan-kawan kau yang dipakai Pak Prabowo, bukan kau.
Baca juga: Cegah Mudik, Luhut: Orang Meninggal karena Perilakumu
Sebelumnya, Fadli Zon mengomentari pembatalan permintaan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menghentikan operasional bus antarkota antarprovinsi (AKAP), bus antar-jemput antarprovinsi (AJAP), serta bus pariwisata dari dan ke Jakarta, di tengah wabah virus corona (Covid-19).
Fadli menyampaikan komentar tersebut melalui akun media sosial Twitter miliknya. "Pak Luhut ini bertindak spt 'the real President' ya?," cuit @fadlizon, Senin malam, 30 Maret 2020.
Adapun penghentian operasional bus yang direncanakan Dinas Perhubungan DKI Jakarta tadinya akan berlaku sejak Senin pukul 18.00 WIB. Namun, Luhut memutuskan untuk menunda rencana tersebut hingga muncul kajian dampak ekonomi.
Adapun Anies Baswedan sendiri enggan menjawab pertanyaan mengenai pembatalkan oleh pemerintah pusat. "Untuk itu, (penghentian operasi bus) langsung ke Dishub saja," kata Anies saat menjawab wartawan di Balai Kota Jakarta, Senin petang, 30 Maret 2020. []
